Jumat 08 Nov 2019 18:02 WIB

Boncengan Motor, 4 Remaja Pasuruan Nangis Ditangkap Polisi

Empat remaja itu terjaring razia kendaraan bermotor.

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Empat remaja menangis saat terkena razia polisi.
Empat remaja menangis saat terkena razia polisi.

jatimnow.com -- Sebuah video viral memperlihatkan empat remaja menangis saat dihentikan polisi lalu lintas karena berboncengan motor Honda Astrea bernopol W 4748 RC dan tidak memakai helm di Jalan Raya Bangil-Pandaan. Kanit Lantas Polsek Beji, Iptu I Gede Sukaana mengatakan jika penindakan keempat remaja tersebut dilakukan pada Rabu, (6/11/2019) lalu.

Baca juga: Viral, Video 4 Remaja Pasuruan Menangis saat Terjaring Razia

Ia menyebut, para personil Polsek Beji tengah melakukan razia dan pengamanan di Bangil-Pandaan. "Pemotor ini melintas dengan seenaknya dan berboncengan 4 tanpa mengabaikan perintah petugas. Akhirnya, kami ambil tindak dikmas (pendidikan masyarakat) dan membawa para remaja ini ke pos," kata Iptu I Gede Sukaana, Jumat (8/11/2019).

Saat penindakan, tiba-tiba keempat remaja ini langsung menangis keras. Jalan yang macet membuat penindakan tersebut jadi tontonan masyarakat pengguna jalan dan viral pada Kamis (7/11/2019).

Tawa para petugas kepolisian yang melakukan penindakan tersebut tak bisa berhenti melihat tangis dan permohonan 4 remaja berperawakan sangar ini yang terkesan lucu. Meskipun keempat remaja tersebut mengiba, Polisi pun tetap mengangkut mereka berikut motornya ke Pos Lantas Polsek Beji.

"Di Pos Lantas, mereka kami beri penyadaran dan arahan tentang tertib berlalu lintas. Setelah itu, kami memanggil orang tua mereka masing-masing untuk membuat pernyataan. Agar tidak mengulangi lagi dan orang tua berkomitmen menjaga anaknya," ucap dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement