REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Mushala SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Surakarta kini telah mengantongi sertifikat arah kiblat dari Kementerian Agama Surakarta. "Arah kiblat memiliki posisi penting, dan pelayanan mutu untuk mendukung program pembiasaan perilaku sehat dan memperkuat karakter religius dengan tanda legislasi arah kiblat oleh Kemenag dan kebiasaan untuk membudayakan gosok gigi, potong kuku, cuci tangan, dan cuci telinga," kata Wakil Kepala Sekolah SDM 1 Ketelan, Jatmiko dalam rilisnya yang diterima Republika.co.id pada Kamis (21/11).
Jatmiko menjelaskan sertifikat arah kiblat bagi mushola SDM 1 Ketelan itu bernomor 3615/KK.11.31/5/BA.00/112019. Untuk proses sertifikasi arah kiblat itu petugas menggunakan sejumlah peralatan diantaranya GPS Garmin, Kalkulator FX 4500, Kompas Kiblat, benang, paku, spidol, lakban, gunting, penggaris, dan penggaris siku. Kemenag Surakarta menyatakan arah azimuth kiblat SDM 1 Ketelan berada pada 294°32’49, 718.
Sementara itu, Jatmiko mengatakan religiusitas di sekolah pendidikan karakter berbasis TIK dan Budaya serta sekolah sehat, diterapkan kepada peserta didik sebelum melakukan kegiatan pembelajaran. "Anak-anak kelas VI diajak untuk salat Duha, tadarus Alquran atau tahfizul quran baik kelas 1 hingga 6 ABCD," kata Jatmiko.