REPUBLIKA.CO.ID, WOLVERHAMPTON -- Manchester City kembali menelan hasil negatif. Mereka dikalahkan Wolverhampton 3-2, setelah sempat unggul dua gol meskipun main dengan 10 orang sejak awal laga. Kekalahan ini membuat the Citizen gagal naik ke peringkat kedua dan kian jauh dari Liverpool di puncak klasemen.
Oleh karena itu, manajer City Pep Guardiola menyatakan timnya sudah tidak realistis lagi mengejar Liverpool. Bahkan, Guardiola mengatakan kalau target City saat ini hanyalah menggeser Leicester di posisi kedua. Sebab, lanjut dia, para pemain City saat ini punya masalah mental.
"Kami dipaksa untuk terus berada di puncak (klasemen) dan sekarang kami jauh (dari puncak). Jadi kami harus menyesuaikan mental untuk itu," ungkap dia, dikutip dari Sky Sports, Sabtu (28/12).
Guardiola kesal dengan kekalahan kedua oleh Wolves musim ini. Sebab timnya melewatkan kesempatan untuk naik ke posisi kedua. Namun, ia menilai City masih bisa menjadi runner-up karena ada 18 pertandingan menanti ke depan.
"Sekarang ini tentang mencapai peringkat kedua. Kami harus kuat secara mental karena dalam 48 jam kami punya satu (pertandingan) lagi," ujarnya.