Kamis 05 Mar 2020 16:17 WIB

68 ABK Diamond Princess Sudah Masuk ke Lokasi Observasi

Satu ABK Diamond Princess belum masuk lokasi observasi, masih jalani pemeriksaan.

KRI dr Soeharso yang membawa 69 WNI ABK Diamond Princess tiba di perairan sekitar Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin (2/3/2020). Tinggal ABK Diamond Princess yang belum masuk lokasi observasi karena masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
KRI dr Soeharso yang membawa 69 WNI ABK Diamond Princess tiba di perairan sekitar Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin (2/3/2020). Tinggal ABK Diamond Princess yang belum masuk lokasi observasi karena masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 68 Anak Buah Kapal (ABK) Diamond Princess telah dipindahkan dan masuk ke lokasi observasi virus corona di Pulau Sebaru kecil, Kepulauan Seribu, Kamis. Ada 10 kru pendamping yang turut bersama mereka.

"Dari 69 ABK Diamond Princess, hanya 68 yang dipindahkan ke Pulau Sebaru Kecil, satu orang masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelas Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Laksamana Madya Yudo Margono di Dermaga Pulau Lipan.

Baca Juga

Pantauan Antara, proses perpindahan berlangsung sekitar 30 menit dari KRI dr Soeharso-990 menuju dermaga Pulau Sebaru Kecil. Para ABK itu diangkut di kapal Landing Craft Utility (LCU) dengan pengawalan lima unit Sea Rider milik Kopaska Koarmada I.

Mereka tampak melambaikan tangan kepada Panglima Kogasgabpad Laksamana Madya Yudo Margono yang memantau dari dermaga Pulau Lipan. Setelah tiba di dermaga, satu persatu peserta observasi berkumpul di pintu masuk Pulau Sebaru Kecil.

Beberapa di antara dari mereka membawa koper lebih dari stau. Para ABK dan kru pendamping itu, tiba dengan KRI dr Suharso-990 di perairan Pulau Sebaru, Senin (2/3) sekitar pukul 18.00 WIB.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement