Sabtu 21 Mar 2020 09:22 WIB

Akibat Wabah Corona Jumlah Penumpang Kereta Api Daop 4 Turun

Sebelum pemberlakuan darurat Corona, jumlah rata-rata penumpang mencapai 17.440 orang

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Nidia Zuraya
Para penumpang KA Kaligung mendapatkan sosialisasi tentang virus Corona serta pencegahan penyebarannya, di stasiun Semarang Poncol,  ilustrasi (Humas Daop IV)
Foto: Humas Daop IV
Para penumpang KA Kaligung mendapatkan sosialisasi tentang virus Corona serta pencegahan penyebarannya, di stasiun Semarang Poncol, ilustrasi (Humas Daop IV)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG--Diberlakukannya Protokol Kesehatan guna mencegah penyebaran virus Corona di Indonesia berdampak bagi layanan operasional PT Kereta Api Indonesia (KAI). Adanya imbauan bekerja dari rumah bagi pekerja tertentu dan pembelajaran dari rumah bagi siswa dan mahasiswa, membuat jumlah masyarakat pengguna moda transportasi kereta api mengalami penurunan.

PT KAI (Persero) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang mencatat, sejak adanya darurat penanganan pandemi Corona di Indonesia, jumlah penumpang kereta api telah mengalami penurunan.

Baca Juga

Kendati belum terjadi angka penurunan yang signifikan, namun jumlah penumpang kereta api terpantau terus berkurang setiap harinya.

Sejak Senin (9/3) hingga Kamis (19/3) penumpang kereta api di Wilayah Daop 4 Semarang mengalami penurunan 17 persen per hari, atau rata- rata jumlah penumpang menjadi 14.472 orang per hari.