Sabtu 21 Mar 2020 18:45 WIB

Giring Nidji Kumpulkan Rp 66 Juta Bagi Perawat Pasien Corona

Giring bernyanyi secara live Instagram sambil mengajak orang berdonasi.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Gita Amanda
Vokalis Nidji Giring Ganesha menggalang dana untuk membantu tenaga medis yang menangani corona. (ilustrasi)
Foto: Republika/Retno Wulandhari
Vokalis Nidji Giring Ganesha menggalang dana untuk membantu tenaga medis yang menangani corona. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sekaligus musisi Giring Ganesha meluncurkan penggalangan dana di Kitabisa.com yang disalurkan bagi perawat pasien virus corona. Dalam waktu 24 jam, Giring mengumpulkan sekitar Rp 66 juta.

Untuk menggalang dana, Giring menggelar "Ngamen Solidaritas" di mana ia bernyanyi secara live melalui Instagram sambil mengajak orang-orang berdonasi. Penggalangan dana ini dilakukan sampai 23 Maret 2020.

Baca Juga

“Saya sangat terharu dengan pencapaian ini, Terima kasih. Insya Allah akan sangat membantu para perawat yang bekerja di garis terdepan, bekerja siang-malam, dalam mengobati saudara-saudara kita yang terjangkit corona,” kata Giring dalam siaran resmi pada Sabtu, (21/3).

Giring mengapresiasi tinggi para tim medis selaku garda terdepan. Menurutnya, tak mudah bekerja di tengah ancaman corona.

“Kepada mereka, saya menyampaikan rasa hormat dan penghargaan setinggi-tingginya. Tanpa dedikasi mereka, entah apa yang terjadi,” ucap Giring.

Mantan vokalis Nidji tersebut mengatakan sumbangan para donator akan dipakai membeli paket pulsa atau kuota internet yang bisa mereka manfaatkan untuk berkomunikasi dengan keluarga dan orang-orang tercinta.

“Komunikasi lewat internet saat ini adalah kebutuhan vital para perawat yang bekerja di empat rumah sakit rujukan di Jakarta: RSPI Sulianti Saroso, RSPAD Gatot Subroto, RSUP Persahabatan, dan RSUP Fatmawati. Selain perawat, bantuan serupa juga akan diberikan kepada para petugas kebersihan, satpam, dan supir ambulans di sana,” tulis Giring di kitabisa.com.

Donasi juga akan dipakai untuk membeli pakaian Alat Pelindung Diri (APD) yang layak, sehingga kesehatan para perawat lebih terjamin dan tidak ikut terpapar. Sebab di beberapa tempat, para perawat bahkan terpaksa menggunakan jas hujan karena kehabisan APD.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement