REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pemerintah Inggris berencana untuk memperluas pemeriksaan virus Covid-19 alias Corona kepada pekerja sektoral. Para pekerja yang dimaksud semisal guru, pegawai pemerintah dan pengemudi ekspedisi pengiriman barang.
"Kami dapat membuatnya lebih mudah, cepat dan sederhana untuk pekerja penting di Inggris yang membutuhkan tes untuk mendapatkan tes," kata Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock seperti dilansir laman Reuters, Jumat (24/3).
Dia mengatakan, langkah itu diambil guna membuat Inggris cepat bangkit kembali dari pandemik yang terjadi. Dia melanjutkan, pemeriksaan serupa juga berlaku terhadap pekerja rumah tangga.
Pemerintah Inggris sebelumnya menghadapi kritik karena dinilai gagal melakukan pemeriksaan massal. Sebelumnya hanya karyawan layanan kesehatan dan mereka yang bekerja di panti jompo yang bisa mendapatkan tes.
Data kementerian kesehatan setempat menunjukan bahwa angka kematian akibat infeksi Covid-19 di Inggris hingga Rabu (22/4) lalu telah mencapai 18.738 orang. Jumlah tersebut meningkat 616 orang dalam 24 jam terakhir
Sementara, hingga Kamis (23/4) pukul 09.00 waktu setempat sebanyak 583.496 orang telah menjalani tes Covid-19. Dari jumlah tersebut, sedikitnya sebanyak 138,078 hasil tes dinyatakan positif.