REPUBLIKA.CO.ID,TANJUNGPINANG -- Petugas kepolisian dan TNI mengusir puluhan orang warga yang berada di dalam lokasi Taman Makam Pahlawan, tempat jasad Wali Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau Syahrul dimakamkan karena berisiko tertular Covid-19.
Komandan Kodim (Dandim) 0315/Bintan Kolonel (Inf) I Gusti Ketut Artasuyasa, di lokasi pemakaman, Selasa malam (28/4) menyatakan pada awalnya pihaknya mengimbau warga untuk tidak berada di lokasi pemakaman sesuai protokol kesehatan.
"Yang boleh berada di lokasi pemakaman adalah petugas yang mengenakan alat pelindung diri (APD) sesuai protokol kesehatan penanganan pasien Covid-19 yang meningggal dunia," katanya.
Namun, karena tidak semua warga meninggalkan lokasi tersebut. Akhirnya, sejumlah petugas mengusir warga agar tidak berada di dalam lokasi pemakaman.