REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Angka kesembuhan kasus positif virus Corona (Covid-19) di Kota Depok terus menunjukkan peningkatan. Berdasarkan informasi yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan (PP) Covid-19 Kota Depok, Sabtu (30/5), kasus pasien yang sembuh bertambah 11 orang atau berjumlah 225 orang.
"Alhamdulillah, hari ini jumlah pasien yang sembuh bertambah 11 orang. Totalnya menjadi 225 orang atau sebanyak 38,8 persen dari seluruh kasus konfirmasi positif yang ada di Kota Depok," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Sabtu (30/5).
Dia mengutarakan, penambahan tersebut menjadi harapan bagi seluruh pihak di Kota Depok. Maka dari itu, pihaknya meminta kepada seluruh masyarakat untuk memberikan dukungan kepada warga terdampak Covid-19.
"Dukungan yang diberikan bisa berupa moril, motivasi, maupun doa kesembuhan. Lebih penting, tidak memberikan stigma negatif kepada mereka yang positif, termasuk keluarganya," kata Idris.
Idris yang juga Ketua Gugus Tugas PP Covid-19 Kota Depok ini merinci, usai melakukan serangkaian pemantauan dan pengawasan, kasus Orang Tanpa Gejala (OTG) tinggal 704 orang. Adapun kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) tinggal 986 orang, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tinggal 457 orang.
Untuk pasien positif bertambah tiga orang, menjadi 554 orang. Penambahan ini berasal dari program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan Swab di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda), serta tes PCR di Laboratorium RS Universitas Indonesia (UI). "Total yang meninggal dunia ada 30 orang," ujar dia.