Selasa 16 Jun 2020 14:07 WIB

Ibrahimovic Dilaporkan Langgar Protokol Kesehatan Covid-19

Ibra masuk ke ruang ganti Hammarby saat tim itu menang 2-0 melawan Osterstund.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.
Foto: EPA-EFE/MATTEO BAZZI
Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Zlatan Ibrahimovic dilaporkan melanggar aturan protokol kesehatan Covid-19 dengan masuk ke ruang ganti Hammarby saat menang 2-0 melawan Osterstund di Tele2 Arena, Ahad (14/6) malam WIB. Laga tersebut seharusnya tak boleh ditonton langsung oleh para fan sesuai dengan protokol kesehatan demi meminimalisasi penyebaran virus Corona.

Mengutip dari Football Italia, Selasa (16/6), Ibrahimovic sebelumnya mengalami cedera betis saat berlatih bersama AC Milan. Sebab itu, ia memilih kembali ke Swedia untuk memulihkan cederanya tersebut. Kubu Milan juga telah memberi izin kepada penyerang berusia 38 tahun tersebut untuk pulang kampung.

Akibat cedera tersebut, Ibrahimovic harus absen saat Rossoneri bermain imbang 0-0 dengan Juventus di leg kedua semifinal Coppa Italia, Sabtu (13/6). Hasil itu membuat Milan harus tersingkir dari ajang Coppa Italia karena kalah selisih gol tandang. Pasalnya, pada leg pertama di San Siro, kedua tim bermain imbang 1-1.

Tindakan mantan penyerang Barcelona menimbulkan kontroversi. Menurut Gazetta dello Sport, Ibrahimovic dianggap telah melanggar protokol kesehatan dalam laga tersebut.

Ini karena dalam protokol kesehatan hanya pemain dan staf kepelatihan yang diizinkan masuk ke ruang ganti. FA Swedia kini dilaporkan tengah melakukan penyelidikan terkait tindakan pria kelahiran Malmo tersebut.

Milan, sementara itu, tidak akan menghukumnya karena ia diberi izin untuk terbang kembali ke Swedia pada hari liburnya. Ibra, yang baru-baru ini dikaitkan dengan penandatanganan untuk Hammarby, diperkirakan akan menjalani tes pada Rabu (17/6), untuk menentukan berapa lama dia akan absen.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement