REPUBLIKA.CO.ID, SHEFFIELD -- Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho mengecam kinerja VAR pada saat timnya kalah 3-1 dari Sheffield United, di Bramall Lane, Jumat (3/7) dini hari WIB.
Kemarahan Mourinho tak lepas dari gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Harry Kane namun dibatalkan oleh VAR.
Dilansir dari tribalfootball, Sheffield unggul 1-0 pada menit ke-31 lewat Sander Berge. Kane sempat mencetak gol penyama kedudukan. Namun VAR melihat Lucas Moura sebelumnya terlebih dahulu handball.
Dua gol tambahan Sheffield dicetak oleh Lys Mousset dan Oli McBurnie. Sedangkan Tottenham hanya mencetak satu gol melalui Kane pada menit ke-90.
Hasil ini membuat Tottenham memiliki peluang tipis lolos ke Liga Champions musim depan. Pasalnya, Kane dan kawan-kawan berada di urutan kesembilan terpaut Sembilan poin dari Chelsea di urutan keempat.
"Saya pikir saya tidak bisa mengatakan apa yang saya rasakan. Ini bukan wasit lagi. Pria di lapangan adalah asisten wasit, pria dan wanita dengan bendera sekarang menjadi asisten asisten wasit,” ujarnya, usai pertandingan, dilansir dari triballfootball.
Mantan pelatih Real Madrid dan Manchester United itu mengatakan wasit harus benar-benar menjadi pengadil di lapangan. Ia mengklaim permainan timnya sudah indah dalam pertandingan tersebut. Namun menjadi buruk ketika keputusan tak sesuai dengan fakta yang terjadi.
Sedangkan kemenangan bagi Sheffield membuat mereka duduk di urutan ketujuh dengan nilai 47 poin. Mereka memiliki kesempatan lebih besar dibandingkan Tottenham tembus ke Liga Champions atau Liga Eropa musim depan.