Selasa 07 Jul 2020 12:16 WIB

Persib Sosialisasikan Protokol Kesehatan

Persib dijadwalkan kembali berlatih pada Rabu (8/7).

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Israr Itah
Para Pemain Persib beserta official melakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) oleh Labkesda Jawa Barat, di Garaha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Jumat (3/7). Tes PCR merupakan himbauan PSSI sebelum melakukan latihan dan pertandingan. Tes Covid-19 tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Foto: Edi Yusuf/Republika
Para Pemain Persib beserta official melakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) oleh Labkesda Jawa Barat, di Garaha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Jumat (3/7). Tes PCR merupakan himbauan PSSI sebelum melakukan latihan dan pertandingan. Tes Covid-19 tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung berkumpul di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Senin (6/7). Pertemuan dilakukan oleh Persib guna mensosialisasikan protokol kesehatan sebelum melaksanakan latihan bersama.

Persib dijadwalkan memulai kembali latihan bersama pada masa adaptasi kebiasaan baru di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Rabu (8/7). Pelatih Persib, Robert Rene Alberts menyebut timnya siap menjalani aturan kesehatan sebagai antisipasi penyebaran virus.

Baca Juga

"Pertemuan ini untuk mengingatkan kembali penerapan protokol kesehatan yang sudah disiapkan. Ini harus dilakukan supaya bisa berlatih dengan aman dan terbebas dari virus," kata Robert dilansir dari laman resmi Persib.

Pada pertemuan tersebut, Persib sudah mulai berkumpul dengan beberapa pemain yang berada di luar Bandung. Mereka yang hadir adalah Ghozali Siregar, Dhika Bhayangkara, Beni Oktovianto, Mario Jardel dan Esteban Vizcarra.

Tahap sosialisasi ini menjadi tahap selanjutnya dari Persib dalam menjalani protokol kesehatan. Sebelumnya Persib sudah melakukan tes swab pada jajaran pelatih, pemain dan staf dengan hasil seluruhnya negatif.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement