Jumat 10 Jul 2020 05:15 WIB

PGRI Ingatkan Pemerintah Nasib Honorer K2 yang Lulus PPPK

Guru honorer K2 sudah mengajar tahunan bahkan hingga belasan tahun

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Hiru Muhammad
Guru honorer yang tergabung dalam Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) mengikuti aksi di depan Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (12/2). (Republika/Tahta Aidilla)
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Guru honorer yang tergabung dalam Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) mengikuti aksi di depan Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (12/2). (Republika/Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) kembali ingatkan pemerintah untuk mengangkat 34 ribu guru honorer K2 yang lulus ujian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sejak Februari 2019, para guru honorer ini belum juga mendapat SK padahal sudah dinyatakan lulus.

"PGRI berjuang sekali untuk teman-teman PPPK segera mendapatkan SK sehingga mereka semakin bahagia dan semakin profesional dalam melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya," kata Wasekjen PB PGRI Dudung Abdul Qadir, pada Republika, Kamis (9/7).

Ia mengatakan, guru-guru honorer K2 sudah mengajar tahunan bahkan hingga belasan tahun. Usia mereka tidak masuk ke dalam syarat seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), sehingga guru-guru ini berharap banyak dengan seleksi PPPK.

Namun, bahkan setelah dinyatakan lulus hingga kini mereka masih belum juga diangkat. "Jadi kami berharap pemerintah segera memberikan angin segar kepada sahabat-sahabat yang sudah dinyatakan lulus PPPK di tahun 2019 kemarin," kata Dudung menambahkan.

Menurut dia, kondisi pandemi saat ini bisa jadi mempengaruhi semua proses perekrutan termasuk CPNS dan juga PPPK. Walaupun begitu, Dudung menilai pemerintah juga harus bekerjasama dan berpikir secara serius persoalan pengelolaan guru di Indonesia.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”

(QS. At-Tahrim ayat 8)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement