REPUBLIKA.CO.ID, HATAY - Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada Kamis mengirim 71 truk berisi bantuan kemanusiaan ke Provinsi Idlib, barat laut Suriah, wilayah di mana jutaan orang sangat membutuhkan uluran tangan.
Truk-truk penuh bantuan kemanusiaan memasuki Suriah melalui gerbang perbatasan Cilvegozu di Provinsi Hatay, selatan Turki, yang berbatasan dengan Provinsi Idlib. Bantuan itu akan didistribusikan kepada orang-orang yang membutuhkan di Kota Idlib dan pedesaan sekitarnya.
PBB telah mengirimkan ribuan truk berisi bantuan kemanusiaan ke Idlib selama perang saudara di negara itu. Suriah dilanda perang saudara sejak awal 2011 ketika rezim Assad menindak demonstran pro-demokrasi dengan kejam.
Ratusan ribu orang terbunuh dan lebih dari 10 juta orang terlantar, menurut laporan PBB. Idlib berada dalam zona de-eskalasi, menurut kesepakatan antara Turki dan Rusia pada akhir 2018.
Pada September 2018, Turki dan Rusia sepakat mengubah Idlib menjadi zona de-eskalasi dengan larangan tegas pada segala tindakan agresi. Namun, rezim Assad dan pasukan Rusia di zona itu terus melanggar gencatan senjata dan menyebabkan lebih dari 1.300 warga sipil tewas.
Saat ini Idlib merupakan tempat bagi empat juta warga Suriah, termasuk ratusan ribu orang terlantar dalam beberapa tahun terakhir akibat serangan pasukan rezim.
