REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, dalam waktu dekat partainya akan kembali mengumumkan 75 pasangan calon kepala daerah yang akan mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada Desember 2020. Namun, Hasto pun tak bersedia menyebutkan detil nama atau daerah mana saja yang akan diumumkan.
"Untuk yang selanjutnya, akan kami umumkan 75 pasangan calon sekaligus," kata Hasto, di sela-sela penyerahan berkas resmi pengurus daerah partainya di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (4/8).
Pada pengumuman sebelumnya, PDIP memastikan usungannya terhadap Gibran Rakabuming di Pilkada Solo, setelah berbulan-bulan penuh drama politik serta spekulasi. Namun, PDIP belum mengumumkan calon yang akan diusung untuk wilayah Kota Medan dan Surabaya.
Untuk pilwalkot Medan, muncul nama Bobby Nasution muncul. Sedangkan Tri Rismaharini sudah tak bisa maju lagi pada Pilwalkot Surabaya.
Soal waktu pengumuman, Hasto menyebutkan kemungkinan akan dilaksanakan berdekatan dengan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-75 pada 17 Agustus mendatang. "(Pengumuman ini, red) sekaligus membangun spirit patriotisme nasionalisme dalam rangka kemerdekaan Indonesia. Dalam waktu dekat kami akan umumkan," kata Hasto dalam keterangannya.
Menurut dia, karena politik itu memerlukan kalkulasi, sehingga semua diperhitungkan dengan matang. Karena itu, calon kepala daerah tak asal diumumkan.
Pada kesempatan itu, Hasto juga mengatakan bahwa pihaknya akan melaksanakan pendaftaran secara serentak untuk calon kepala daerah yang diusung di pilkada serentak 2020. Rencananya akan dilaksanakan pada 4 September mendatang.
"PDI Perjuangan akan melakukan pendaftaran itu pada hari pertama secara serentak pada tanggal 4 September 2020 itu bertepatan dengan hari Jumat. Nanti setelah jumatan. Kami menyesuaikan waktu Indonesia timur, tengah, dan barat," kata Hasto.
Hasto juga menyatakan kepercayaan diri partainya atas kemampuan para calon kepala daerah yang diusung di Pilkada Serentak 2020. Sebab semua nama dihasilkan berdasar proses yang sehat, penuh gagasan, dan berbasis komitmen membangun masa depan yang lebih baik.
Kondisi itu didukung oleh PDIP yang didukung oleh akar grassroot yang kuat di tingkat bawah, dengan strategi utama gotong royong.
"Kami punya akar kuat di grassroot, dan kami mempersiapkan calon kepala daerah kami dengan sebaiknya. Kami punya strategi gotong royong, strategi komunikasi baik, dan sekolah calon kepala daerah," ujar Hasto.
"Maka siapapun calon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan, pasti akan siap berkontestasi secara sehat dan demokratis, melawan calon independen dan parpol lain," ucapnya.