Sabtu 05 Sep 2020 12:13 WIB

Elon Musk Bertemu dengan Tiga Menteri Jerman, Bahas Apa?

Elon Musk juga sempat test drive mobil listrik Volkswagen di Jerman.

CEO Tesla Elon Musk menyambangi Jerman pekan ini.
Foto: AP Photo/John Raoux
CEO Tesla Elon Musk menyambangi Jerman pekan ini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CEO Tesla Elon Musk bertemu dengan tiga menteri Jerman dan politisi senior lainnya pada hari Rabu (2/9). Mereka membahas kemajuan kolaborasi antara pembuat mobil dan perusahaan biotek Jerman serta rencana pabrik kendaraan listrik.

Dilansir Reuters, Sabtu, Ralph Brinkhaus, pemimpin blok parlemen konservatif CDU/CSU Kanselir Angela Merkel, mengatakan Musk puas dengan kemajuan aliansi Tesla dengan pengembang vaksin CureVac. Di sela-sela konferensi blok parlemen di Berlin, Musk juga bertemu dengan Menteri Ekonomi Peter Altmaier, Menteri Kesehatan Jens Spahn, dan Menteri Riset Anja Karliczek.

Baca Juga

Tesla membantu membuat printer molekul seluler untuk membuat vaksin potensial Covid-19 yang sedang dikembangkan oleh CureVac. November lalu, pembuat mobil listrik AS mengumumkan rencana untuk membangun gigafactory di Gruenheide di negara bagian timur Brandenburg yang mengelilingi Berlin.

Musk memeriksa kemajuan proyek itu, sebelumnya bertemu dengan Perdana Menteri Negara Bagian Brandenburg Dietmar Woidke. Menurut Woidke, itu adalah percakapan yang sangat menyenangkan dan fokus.

"Elon Musk mengetahui semua detail dari Gruenheide Gigafactory,” kata Woidke dalam sebuah pernyataan.

Di Jerman, Musk juga menyempatkan waktu untuk bertemu dengan Kepala Eksekutif Volkswagen Herbert Diess. Dia melakukan kunjungan kehormatan di mana Musk melakukan test drive di mobil listrik baru Volkswagen pada Jumat (5/9).

Seorang juru bicara Volkswagen menolak berkomentar tentang pertemuan tersebut. Seorang juru bicara Tesla tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar.

sumber : Antara, Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement