Senin 07 Sep 2020 03:44 WIB

5 Tanda Diet Penurunan Berat Badan tak Sehat

Diet kerap menjadi kompetisi yang ingin dimenangkan semua orang.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nur Aini
Diet (Ilustrasi)
Foto: Allwomenstalk
Diet (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI — Menurunkan berat badan bukan hanya karena alasan kecantikan, tetapi karena mereka sadar banyak masalah kesehatan berasal dari kelebihan berat badan atau obesitas. Selain itu, banyak konsekuensi yang ditimbulkannya.

Namun, diet malah menjadi kompetisi tak terucapkan yang ingin dimenangkan semua orang. Begitu banyak orang melupakan alasan sebenarnya mengapa mereka melakukan diet sejak awal.

Baca Juga

Sebagian dari kita mungkin sering tidak sadar terperangkap dalam tren itu. Setiap ahli akan memberi tahu bahwa menurunkan berat badan harus dilakukan dengan cara yang benar, atau tanpa membebani tubuh hingga menghilangkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Penting juga memastikan seseorang tidak kelaparan hanya untuk menurunkan berat badan beberapa kilogram.

Dilansir di Timesnownews, berikut lima tanda seseorang menurunkan berat badan dengan cara tak sehat.

1. Selalu lelah

Seringkali, kita mendengar rahasia penurunan berat badan adalah mengurangi karbohidrat dari makanan. Namun, kita tidak sadar bahwa karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh. Pun terdapat karbohidrat baik dan buruk. Karbohidrat yang dikonsumsi dalam bentuk gula dan makanan olahan dapat menyebabkan penambahan berat badan. Namun, ada kebutuhan membuat keseimbangan atau defisit kalori untuk mempertahankan atau menurunkan berat badan. Tidak mengonsumsi karbohidrat sama sekali dapat membuat seseorang merasa lelah.

2. Kelaparan

Ide diet penurunan berat badan adalah tentang makan porsi kecil sepanjang hari, serta makan makanan sehat dan bergizi. Jika seseorang merasa lapar atau kelaparan terus-menerus, kemungkinan besar dia membatasi makan dengan cara salah dengan tujuan menurunkan berat badan.

3. Penyakit bawaan

Banyak orang gembira, ketika mereka mulai mengalami penurunan berat badan tanpa mengubah pola makan atau gaya hidup utama dalam rutinitasnya. Namun, jika kehilangan berat badan tanpa direncanakan, kondisi itu bisa menjadi tanda penyakit bawaan, maka segera periksakan diri.

4. Kekurangan nutrisi

Jika pemeriksaan rutin menunjukkan seseorang mengalami kekurangan nutrisi karena diet penurunan berat badan, maka kondisi itu bisa menjadi tanda diet tidak sehat. Diet seimbang dan bergizi direkomendasikan menurunkan berat badan, serta memastikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh tetap terpenuhi. Biasanya, tubuh memberi tanda kekurangan nutrisi, seperti adanya masalah pencernaan, perasaan lesu, kulit kusam, rambut kasar dan kering, dan lain-lain.

5. Nyeri tubuh akibat olahraga berlebihan.

Olahraga penting untuk membantu penurunan berat badan dan tetap sehat. Namun, dalam upaya menurunkan berat badan dengan cepat, seseorang sering melakukan olahraga berat sekaligus. Padahal, kegiatan itu dapat menyebabkan cedera, nyeri tubuh, dan nyeri otot. Ahli menganjurkan seseorang memulai dengan latihan intensitas rendah, seperti jalan cepat, jogging, dan lain-lain. Kemudian, baru melakukan latihan lebih intens agar tetap bugar dan membentuk otot.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement