Selasa 27 Oct 2020 07:51 WIB

Spiderman dan Transformer Ikut Sosialisasikan Operasi Zebra

Jika tertib, maka pelanggaran dapat diminalisir termasuk kecelakaan juga berkurang.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Bilal Ramadhan
 Polisi mengerahkan badut zebra untuk membantu menghentikan kendaraan lalu lintas dalam Operasi Zebra Jaya
Foto: Republika/Riza Wahyu Pratama
Polisi mengerahkan badut zebra untuk membantu menghentikan kendaraan lalu lintas dalam Operasi Zebra Jaya

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Metro (Polrestro) Depok menggelar Operasi Zebra Jaya 2020 di sejumlah jalan utama di Kota Depok, Senin (26/10).

Dalam kegiatan operasi juga dilakukan sosialisasi Protokol Kesehatan (Prokes) dengan menggunakan tokoh hero, Spiderman dan Transformer kepada pengendara bermotor yang berhenti di lampu merah pertigaan Jalan Margoda-Jalan Juanda. Operasi Zebra akan digelar selama 14 hari mulai Senin (26/10) hingga Jumat (8/11).

"Sasaran dalam Operasi Zebra yakni kendaraan bermotor yang melawan arus, tidak memakai helm, stop line atau marka jalan, menggunakan strobo dan rotator di luar ketentuan, dan melintas bahu jalan," ujar Wakasat Lantas Polrestro Depok Kompol Ubadillah.

Menurut Ubadillah, dalam operasi kali ini bersamaan masa pandemi virus Corona akan mengedepankan langkah preemtif, preventif, dan persuasif. Selain itu, untuk menarik perhatian masyarakat, petugas menggunakan kostum ikon pahlawan super seperti Transformer, Spiderman, dan Bumbble Bee.

"Upaya tindakan represif sebesar 40 persen bagi pengendara melanggar dari target sasaran operasi maka akan kami tindak langsung yaitu berupa penilangan," terangnya.

Dia mengimbau kepada masyarakat Depok khususnya bagi pengendara bermotor agar lebih mematuhi rambu-rambu lalu lintas guna tercipta Kamtertibcarlantas di jalan. "Jika masyarakat tertib berlalu lintas di jalan, maka pelanggaran dapat diminalisir termasuk faktor kecelakaan dapat berkurang juga," harap Ubadillah.

Kanit Kamsel Satlantas Polrestro Depok, AKP Elly menambahkan di sela kegiatan pihaknya juga menyosialisasikan protokol kesehatan 3M yakni menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan.

"Untuk menumbuhkan kesadaran di masyarakat dalam hal protokol kesehatan, Unit Kamsel anggotanya tetap melakukan sosialisasi dan imbauan protokol kesehatan baik di tempat keramaian, fasilitas publik, maupun pengendara di jalan. Mari bersama kita memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19 khususnya untuk wilayah Depok dengan secara ketat mengikuti prokes sesuai aturan yang ada," ujar dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement