Jumat 30 Oct 2020 10:02 WIB

Puskesmas di Bika Ditutup karena Dokter Positif Covid-19

Dinas Kesehatan juga melakukan pelacakan riwayat kontak

Virus corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Virus corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KAPUAS HULU - Puskesmas Kecamatan Bika di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, ditutup sementara setelah seorang dokter yang bertugas di puskesmas tersebut dikonfirmasi tertular Covid-19. "Untuk sementara Puskesmas Bika ditutup terhitung sejak 31 Oktober hingga 3 November 2020, pelayanan kesehatan dialihkan ke RSUD dr Achmad Diponegoro atau fasilitas kesehatan terdekat," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kapuas Hulu nazaruddin di Putussibau, ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu, Jumat (30/10).

Nazaruddin menjelaskan, puskesmas untuk sementara ditutup karena ruangan dan kompleks puskesmas akan didisinfeksi dan petugasnya diperiksa kesehatannya. Dinas Kesehatan juga melakukan pelacakan riwayat kontak pada orang yang tertular Covid-19.

Menurut Nazaruddin, dokter Puskesmas Kecamatan Bika yang tertular COVID-19 pernah melakukan kontak erat dengan pasien yang meninggal dunia pada Rabu (21/10). Ia mengatakan, hingga saat ini jumlah total warga yang tertular Covid-19 di Kapuas Hulu sebanyak 55 orang, 53 orang sudah dinyatakan sembuh dan dua orang masih menjalani isolasi mandiri. Ia mengingatkan kembali warga untuk mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19. "Mari kita jaga bersama keselamatan dan kesehatan," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement