REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Partai UMNO yang kini berada dalam pemerintahan koalisi Perikatan Nasional (PN) menginginkan agar pemilihan umum atau Pilihanraya Umum (PRU) ke-15 diselenggarakan di Malaysia setelah pandemi Covid-19. Semua langkah diharapkan fokus untuk mengatasi Covid.
"UMNO memutuskan agar mandat rakyat dikembalikan bagi mewujudkan pemerintah yang stabil dengan mengadakan PRU ke-15 setelah Pandemi Covid-19 dapat dikawal," ujar Presiden UMNO, Datuk Sri Ahmad Zahid Hamidi dalam pernyataannnya di Kuala Lumpur, Jumat.
Dia menegaskan Musyawarah Khusus Majelis Kerja Tertinggi UMNO telah konsisten dengan pernyataan tentang pentingnya gencatan politik dan rekonsiliasi nasional demi mengatasi wabah dan kestabilan politik.
"UMNO juga ingin menjunjung perintah Yang di-Pertuan Agong dan Majelis Raja-Raja Melayu agar pemerintahan diurus dengan baik dan tidak membawa negara ke dalam darurat sebagaimana yang telah diusulkan oleh pihak pemerintah," katanya.