REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sebagai selebritas sekaligus pebisnis, Zaskia Sungkar, dituntut kreatif dalam menjalankan usahanya. Ia merasakan, ide-ide kecil pun dapat berdampak besar pada bisnis, termasuk di masa pandemi Covid-19.
"Contohnya dari kemasan, kalau kita traveling ke Korea, misalnya, kemasan menarik, lucu-lucu, padahal isinya yang kita punya juga, jadi aku learning by doing,” kata Zaskia dalam kampanye #ParaWajahIndonesia yang diinisiasi Paragon Technology and Innovation, disimak di Jakarta, Jumat (13/11).
Di masa pandemi Covid-19, pemilik usaha pakaian dan oleh-oleh makanan itu mengaku sempat putar otak agar usahanya tetap berjalan sehat. Dalam menghadapi tantangan sekarang, istri Irwansyah itu juga memilih membuat konten-konten lebih menarik, terutama secara daring.
Untuk bisnis pakaiannya, Zaskia mulai memperkenalkan koleksi khusus di rumah lewat “Zaskia Home”. Sementara itu, bisnis kulinernya dibuat menarik untuk dipesan secara daring.
“Ternyata tetap bisa lebih, kalau beli online,” katanya.
Menurut perempuan yang akrab dipanggil Kia itu, pandemi memang bisa merugikan. Akan tetapi, ada peluang untuk maju juga kalau diusahakan sekaligus membuat perusahaan lebih siap menghadapi ujian lain.
"Sebenarnya bisa, tapi harus ada masalah dulu jadi lebih kreatif,” katanya.
Zaskia juga melihat dari kacamata pebisnis. Beberapa tahun terakhir, kebanggaan terhadap produk lokal kian meningkat. Sudah banyak influencer yang juga menggaungkan kebanggaan produk lokal ini.
"Kalau dulu agak susah bicara ini tapi sekarang sudah banyak produsen yang menguasai pasar, influencer yang bangga produk lokal,” ujarnya.