Senin 16 Nov 2020 10:13 WIB

Elon Musk Merasakan Gejala Sedang Covid-19

Elon Musk sempat menjalani tes cepat Covid-19 disusul PCR.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Bos Tesla Elon Musk mengalami gejala demam. Ia telah menjalani empat kali rapid antigen test dan hasil tes membuatnya mempertanyakan akurasi pengujian.
Foto: EPA
Bos Tesla Elon Musk mengalami gejala demam. Ia telah menjalani empat kali rapid antigen test dan hasil tes membuatnya mempertanyakan akurasi pengujian.

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Pengusaha Elon Musk mengatakan pada Sabtu silam bahwa kemungkinan besar dia mengalami gejala Covid-19. CEO Tesla Inc itu mempertanyakan akurasi tes yang dia jalani.

"Mendapat hasil tes yang berbeda dari lab berbeda, dan sekarang kemungkinan saya terserang Covid tingkat moderat. Gejalanya seperti flu ringan, yang tidak mengejutkan karena virus corona memang sejenis flu," tulis Musk.

Baca Juga

Saat ditanya detailnya oleh warganet, Musk mengatakan rasanya sedikit naik turun. Menurut dia, gejalanya mirip flu biasa, tapi lebih ke kurang enak badan serta kepala melayang, daripada batuk dan bersin-bersin.

photo
7 kelompok gejala covid-19. - (republika)

Pada Kamis, Musk melakukan empat rapid antigen test. Pada hari yang sama dan dengan mesin yang sama, hasilnya adalah dua kali positif dan dua kali negatif. Dia menuduh ada sesuatu yang palsu sedang terjadi.

Dengan hasil yang dianggap tidak akurat, Musk memilih untuk menunggu hasil tes polymerase chain reaction (PCR) dari laboratorium yang berbeda. Hingga kini, dia belum memublikasikan hasil tes PCR itu.

Akhir pekan silam, Musk hadir di acara peluncuran empat astronaut NASA ke orbit, momen penting untuk perusahaan SpaceX miliknya. Kemunculan Musk sempat dipertanyakan karena belum jelas apakah dia positif Covid-19 atau tidak, dikutip dari laman Reuters, Senin (16/11).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement