REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemeran Putri Diana dalam serial Netflix musim keempat 'The Crown', Emma Corrin, berbagi pengalamannya saat syuting serial tersebut. Corrin mengatakan, dia sempat jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit setelah syuting adegan di kolam yang amat dingin.
Perempuan berusia 24 tahun itu menyebutkan, dia menderita asma dan batuk parah sebelum syuting di kolam renang. Lokasi syuting diketahui berada di Spanyol.
“Saya harus merekam adegan di kolam renang yang sangat dingin, dengan anak-anak bermain sebagai William dan Harry,” ungkap Corrin, dilansir di laman USA Today, Selasa (17/11).
Dia mengaku, adegan itu merupakan adegan tersulit untuk difilmkan bagi dia. Sebab, kata dia, dia benar-benar menjaga dirinya agar tetap hidup saat menginjak air.
"Dan juga menjaga 'Harry' yang berusia lima tahun tetap hidup, karena kami tahu dia tidak bisa berenang," kata Corrin.
Corrin menuturkan, seharusnya mereka terbang kembali malam itu ke Inggris. Namun, hal itu diurungkan karena para pemain harus dibawa ke rumah sakit.
“Saya diberi antibiotik. Para dokter memberi saya tes oksigen dan berkata, 'Kami tidak bisa membiarkan Anda pergi karena kadar oksigen Anda sangat rendah, 'jadi saya dirawat di rumah sakit," kata Corrin.
Corrin berhasil menyembunyikan diri di rumah sakit, sampai perawat mengetahui siapa dia. Dia ingat para perawat telah mengetahui bahwa dia memerankan Putri Diana.
Musim keempat dari acara hit itu ditayangkan pada platform streaming mulai 15 November. Musim ini akan melihat masuknya Putri Diana ke dalam keluarga kerajaan, termasuk pertunangannya dengan Pangeran Charles.
Di sana juga akan diceritakan mengenai tur tahun 1983 di mana pasangan Putri Diana dan Pangeran Charles ke Australia. Perjuangan terbuka Putri Diana dengan bulimianya juga akan hadir di musim itu.
Corrin sebelumnya mengatakan, menggambarkan kelainan makan di depan kamera adalah sebuah tantangan. Menurut Corrin saat berbicara kepada USA Today pada Oktober lalu, Putri Diana sangat jujur tentang masalah kelainan makannya, yang menurut dia sangat progresif pada saat itu.