REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Antonio Conte mengungkapkan keinginan kembali melatih di Inggris suatu saat nanti, meski pernah dipecat oleh Chelsea pada 2018. Ia saat ini ingin mengantarkan Inter Milan meraih gelar Serie A, tetapi kontraknya di San Siro akan habis pada musim panas 2022.
“Saya memiliki musim ini dan satu tahun lagi di Inter dan saya memulai proyek di sini. Sejujurnya, saya ingin melanjutkan proyek ini dan bertahan selama bertahun-tahun karena kami sedang membangun dasarnya,“ ujar pelatih asal Italia tersebut saat ditanya tentang masa depannya.
"Namun, yang pasti, di masa depan, saya ingin kembali ke Inggris untuk mendapatkan pengalaman lain karena saya sangat menikmati tinggal di sana dan menghirup atmosfer di Inggris,“ kata dia, dikutip Goal pada Selasa (17/11).
Bagi Conte dan keluarganya keinginan kembali ke Inggris tersimpan karena mereka memiliki pengalaman yang luar biasa sebelumnya di London. Conte ingin mendapatkan pengalaman lain di Inggris.
Conte dipecat oleh Chelsea dan digantikan oleh rekan senegaranya Maurizio Sarri untuk mengambil kursi kepelatihan di London barat. Sarri juga hanya mampu bertahan satu tahun bersama The Blues sebelum kembali ke negaranya, dengan Frank Lampard ditunjuk untuk menukangi mantan klubnya tersebut pada 2019.
Legenda Chelsea tersebut menjalani perannya sebagai pelatih dengan cukup baik. Conte mengaku terkesan dengan kemajuan yang dibuat oleh klub dalam melalui embargo transfer sebelum menghabiskan banyak uang pada bursa transfer terakhir. Menurutnya, langkah ini sebuah pernyataan Chelsea ingin kembali menang.
"Saya pikir, saat ini Chelsea adalah tim yang sangat bagus, tim yang kuat, tim yang besar untuk menghadapi banyak kompetisi. Mereka bekerja sangat baik dan saat ini mereka memiliki banyak, banyak pemain," kata dia.
Conte mengingat ketika tiba di Chelsea dengan situasi berbeda. Pada musim pertamanya, Conte mengatakan hanya punya 16 pemain. Namun, tahun ini, Chelsea bekerja dengan sangat baik. Ia mengaku terus mengikuti Chelsea sebagai penggemarnya.
"Lampard, tentunya, melakukan pekerjaan dengan baik dan ia sangat mengenal klub ini karena ia legenda Chelsea," puji Conte.