Jumat 08 Jan 2021 07:20 WIB

Kementerian PUPR: Program Sejuta Rumah Capai 965 Ribu Unit

Pembangunan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 772.324 unit

Pekerja menyelesaikan pembuatan rumah subsidi pemerintah program Sejuta Rumah Murah di Desa Sambirejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (22/6).
Foto: Antara/Prasetia Fauzani
Pekerja menyelesaikan pembuatan rumah subsidi pemerintah program Sejuta Rumah Murah di Desa Sambirejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (22/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat pembangunan Program Sejuta Rumah per 31 Desember 2020 mencapai 965.217 unit rumah di seluruh Indonesia. "Kami terus menggenjot Program Sejuta Rumah meskipun ada pandemi Covid-19. Dari data yang kami miliki per 31 Desember 2020 lalu angka capaian Program Sejuta Rumah telah mencapai 965.217 unit rumah," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis (7/1).

Khalawi menerangkan, pembangunan perumahan menjadi salah satu upaya pemerintah untuk tetap menjaga stabilitas perekonomian nasional.

Baca Juga

Program Sejuta Rumah yang dicanangkan Presiden Joko Widodo sejak 2015 lalu, ujar dia, juga menjadi program strategis nasional yang perlu mendapatkan dukungan dari berbagai pihak mulai dari pengembang, perbankan, sektor industri, dan masyarakat.

"Sektor perumahan itu harus tetap berjalan karena dapat membantu pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19. Selain itu, pembangunan perumahan yang baik dari sisi kualitas dan layak huni juga dapat membuka lapangan kerja, mendorong kinerja sektor industri sekaligus menjaga kesehatan masyarakat agar bisa terhindar dari terpapar Covid-19," katanya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement