Sabtu 16 Jan 2021 14:07 WIB

Seorang PNS Ditemukan Tewas Membusuk di Rumahnya

Saat ditemukan, jasad pria dalam kondisi terduduk serta telah mengeluarkan bau busuk.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Andi Nur Aminah
Korban tewas (ilustrasi)
Foto: www.123rf.com
Korban tewas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Seorang warga yang merupakan PNS di Kementerian Agama (Kemenag), Bambang Julyskurniawan (46), ditemukan sudah meninggal di rumahnya di Jalan Merpati Raya, RT. 002, RW. 012, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/1). "Saat ditemukan, jasad pria dalam kondisi terduduk serta telah mengeluarkan bau busuk. Diduga, pria yang hidup sebatang kara itu telah meninggal lebih dari dua hari," ujar Kanit Reskrim Polsek Pancoran Mas, Iptu Hendra, Sabtu (16/1).

Ia menambahkan, penemuan mayat tersebut berawal dari rasa penasaran kerabat korban lantaran sudah dua hari pintu rumahnya tertutup rapat. Kemudian, saat dihubungi ke selulernya, korban pun tidak merespons. 

Baca Juga

Sehingga, kerabatnya berinisiatif meminta bantuan Sutomo (tetangga korban) untuk melihat kondisi kerabatnya itu. "Ternyata, saat dicek, kondisi korban ditemukan sudah tidak bernyawa dengan posisi terduduk di lantai," terang Hendra.

Menurut Hendra, dari informasi yang diperoleh, korban memiliki riwayat penyakit komplikasi berupa diabet dan jantung. Selain itu, korban juga sering merasa sesak napas dan perutnya membesar. 

"Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), di meja rumah korban ditemukan sejumlah obat. Diduga, korban meninggal karena sakit. Jasadnya sudah kami serahkan ke pihak keluarga,” pungkasnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement