Jumat 05 Feb 2021 19:46 WIB

Bagaimana Elon Musk Bisa Sesukses Kini? Begini Kata Temannya

Elon Musk adalah orang yang sangat kompetitif.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Dwi Murdaningsih
CEO Tesla Elon Musk
Foto:

Menurut Farooq, apakah itu belajar tentang suatu topik atau memainkan game Civilization, Musk membawa tingkat fokus yang intens pada tugas yang ada. Kembali ke masa kuliah mereka di Queen's University di Kingston, Ontario, Farooq, Musk, dan beberapa teman sekelas lainnya membandingkan jawaban setelah ujian ekonomi, mencoba mencari tahu berapa skor mereka.  Farooq memberi tahu Vance bahwa bahwa Musk menguasai materi itu jauh lebih baik daripada teman-teman yang lain.  

Dilansir di Inc, Jumat (5/2), Justine Musk, istri pertama Elon, berkencan dengannya selama kuliah dan mengingat bahwa Elon sangat kompetitif. Mereka sering membandingkan nilai, dan ketika dia mendapat nilai 97 dan Elon 98 pada ujian, Elon membujuk profesor untuk merevisi nilai ujian itu sehingga dirinya berakhir dengan nilai 100.

Justine Musk juga mengatakan dia selalu tahu kapan Elon meneleponnya. Sebab, telepon tidak akan pernah berhenti berdering. "Pria itu tidak menerima jawaban tidak," katanya pada Vance.  

"Kamu tidak bisa mengabaikannya. Saya menganggapnya sebagai Terminator. Dia mengunci pandangannya pada sesuatu dan berkata, 'Itu akan menjadi milikku.'" cerita Justine.

Tekad yang sama itulah yang menyebabkan Musk, bertahun-tahun kemudian, tidur di bawah mejanya di pabrik Tesla sehingga dia bisa bangun di tengah malam untuk memperbaiki robot yang rusak. Ia menghabiskan 24 jam di ulang tahunnya yang ke-47 di sana, meskipun itu sangat menyedihkan.  

Berapa pun harganya, tekad itu memungkinkannya untuk memenuhi tujuan ambisius memproduksi lebih dari 50.000 mobil pada kuartal ketiga 2018, sebuah langkah besar untuk mengamankan masa depan Tesla.  Setahun kemudian, pada kuartal yang sama, Tesla menghasilkan hampir dua kali lipat jumlah mobil itu.

Apa yang bisa kita pelajari dari Musk dan kesuksesannya? Ada banyak hal yang bisa diambil yakni fokus. Tetapi yang lebih penting adalah tekad Musk, keengganannya untuk menerima jawaban 'tidak'.

Musk telah menemukan kata yang menakutkan itu berkali-kali, namun tampaknya hal itu tidak memperlambatnya sama sekali.

Sekarang mobil Tesla ada di mana-mana di banyak jalan kota, dan sekarang perusahaan Tesla menguntungkan, setidaknya di beberapa tempat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement