Selasa 16 Mar 2021 17:32 WIB

Kasus Varian B117 Bertambah Satu di Tanah Air

Total ada tujuh kasus B117 yang sudah diidentifikasi di Indonesia.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Indira Rezkisari
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 sekaligus Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (Dirjen P2P) Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi, mengatakan sudah terdapat tujuh kasus varian B117 Covid-19 di Indonesia.
Foto: DOk BNPB
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 sekaligus Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (Dirjen P2P) Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi, mengatakan sudah terdapat tujuh kasus varian B117 Covid-19 di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah mengumumkan bertambahnya satu kasus varian baru Covid-19 B117. Satu kasus positif B117 merupakan warga Bogor, Jawa Barat, yang diidentifikasi awal Maret.

Kini tercatat total ada tujuh kasus B117 di Indonesia hingga Selasa (16/3). "Total kasus B117 di Indonesia sekarang sebanyak tujuh kasus, bertambah dari yang sebelumnya. Sebab, ada satu kasus yang baru yaitu dari Kota Bogor," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Ditjen P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi Republika, Selasa (16/3).

Baca Juga

Ia menambahkan, tujuh kasus ini berasal dari berbagai provinsi yang tersebar di berbagai wilayah Tanah Air yaitu Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.

Kendati demikian, ia mengaku tujuh orang ini sudah menjalani perawatan. "Mereka sudah diisolasi dan kini telah sembuh. Mereka telah kembali ke tempat asalnya," ujarnya.

Kasus pertama varian B117 diumumkan pada Selasa (2/3). Kemudian bertambah empat kasus sehingga total menjadi enam kasus. Kasus ini berawal dari pekerja migran Indonesia yang baru pulang dari Arab Saudi. Keduanya berada di Karawang, Jawa Barat, usai sempat isolasi dan akhirnya negatif Covid-19.  

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement