REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Jepang membuka pusat inokulasi massal pada Senin (24/5). Negara bertujuan melakukan vaksinasi untuk mencegah infeksi virus corona jenis baru (COVID-19) kepada para penduduk berusia lanjut (lansia) sebelum dimulainya Olimpiade Tokyo pada pertengahan tahun ini.
Pusat inokulasi massal dibuka di sejumlah area di Ibu Kota Tokyo dan Osaka. Di sana, vaksinasi ribuan orang setiap haring dapat dilakukan, memberi dukungan pada vaksinasi yang dinilai berjalan cukup lambat di Negeri Matahari Terbit itu dibanding negara maju lainnya.
“Lebih baik mendapatkannya lebih awal. Semua berjalan cukup awal secara keseluruhan,” ujar Tetsuya Urano, seorang warga berusia 66 tahun yang sedang bersiap melakukan vaksinasi, dilansir The Strait Times, Selasa (25/5).
Pusat inokulasi massal di Tokyo akan beroperasi dalam 12 jam sehari, yang ditargetkan dapat memberikan vaksin COVID-19 kepada 10.000 orang setiap haring selama tiga bulan ke depan. Di Osaka, 5.000 vaksin disiapkan setiap harinya.