Sabtu 12 Jun 2021 05:49 WIB

Kasus Melonjak, Satgas Minta Pemda Konversi Tempat Tidur

Kepala daerah agar fokus melakukan penanganan terbaik untuk pasien Covid-19

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Hiru Muhammad
Petugas kesehatan mengantarkan pasien Covid-19 untuk menjalani isolasi mandiri di Gedung BLK Manggahang, Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (9/6). Berdasarkan hasil data yang dihimpun dari situs covid19.bandungkab.go.id hingga (9/6) pukul 02.54 WIB tercatat kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bandung sudah mencapai 15.339 kasus dan angka kematian akibat Covid-19 sebanyak 260 orang sementara jumlah pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 13.772 kasus. Foto: Republika/Abdan Syakura
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Petugas kesehatan mengantarkan pasien Covid-19 untuk menjalani isolasi mandiri di Gedung BLK Manggahang, Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (9/6). Berdasarkan hasil data yang dihimpun dari situs covid19.bandungkab.go.id hingga (9/6) pukul 02.54 WIB tercatat kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bandung sudah mencapai 15.339 kasus dan angka kematian akibat Covid-19 sebanyak 260 orang sementara jumlah pasien yang dinyatakan sembuh mencapai 13.772 kasus. Foto: Republika/Abdan Syakura

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta pemerintah daerah agar segera mengkonversi tempat tidur di rumah sakit untuk pasien Covid-19 semaksimal mungkin. Selain itu, ia juga meminta pemda agar membuka tempat isolasi terpusat jika memungkinkan untuk menjaga beban rumah sakit dan tenaga kesehatan agar tak kewalahan menangani para pasien yang semakin meningkat.

“Saya minta kepada pemerintah daerah untuk konversi tempat tidur semaksimal mungkin,” ujar Wiku saat konferensi pers. Ia mengingatkan agar tiap kabupaten dan kota meningkatkan kerja sama dan saling bahu membahu secara aktif menangani pandemi ini. Menurutnya, hal yang diperlukan saat ini bukan hanya terbuka untuk menerima para pasien Covid-19, namun juga perbantuan operasional serta logistik pemindahan pasien dari satu fasilitas kesehatan ke fasilitas kesehatan lainnya.

Wiku juga meminta kepala daerah agar fokus melakukan penanganan terbaik untuk pasien Covid-19 dengan mengutamakan pasien dengan gejala sedang dan berat di rumah sakit. Sedangkan untuk gejala ringan dan tanpa gejala diimbau agar melakukan isolasi mandiri di rumah atau di tempat isolasi terpusat.

“Selain itu, yang terpenting adalah semaksimal mungkin menekan penularan di tengah masyarakat agar tidak semakin menambah beban penanganan pasien Covid-19 dan ini merupakan peran penting dari masyarakat,” kata dia.

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement