REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG- Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang, Nuryanuwar mengatkaan Kota Padang Panjang berada di posisi kedua pelaksanaan vaksinasi covid-19. Capaian vaksinasi di Kota Serambi Mekkah itu adalah 54,40 persen per 1 Juli 2021.
"Artinya dari sasaran awal 13.083 orang yang ditetapkan pusat, sebanyak 8.689 orang telah menjalani vaksinasi dosis pertama dan kedua," kata Nuryanuwar, Ahad (4/7). Nuryanuwar menambahkan pada rakor Akselerasi Gebyar Vaksinasi Covid-19, dengan wagub disampaikan, Padang Panjang per 1 juli 2021 mencatatkan vaksinasi dosis I berada di urutan ketiga di Sumbar. Lalu capaian vaksinasi dosis II di urutan kedua di Sumbar.
"Selesainya seseorang divaksin tentu karena telah menjalankan vaksin dosis pertama dan kedua. Dari situ, dapat disimpulkan, Padang Panjang berada di posisi kedua," kata Nuryanuwar.
Pemko Padang Panjang menurut Nuryanuwar akan terus bergerak menyelesaikan target. Sisa vaksin yang ada sekarang akan dipakai untuk pelaksanaan penyelesaian target sasaran vaksin yang belum tercapai. Seperti petugas publik, lansia dan akan dilanjutkan untuk vaksinasi masyarakat rentan dan masyarakat umum.
Di samping itu, lanjut Nuryanuwar, sesuai dengan kebijakan Kementerian Kesehatan RI, mulai 1 juli 2021 ada program vaksin untuk usia 12 hingga 17 tahun. Guna percepatan penyelesaian vaksinasi, ujar Nuryanuwar, mulai Rabu, 7 Juli mendatang, semua vaksinator DKK akan diturunkan untuk pelaksanaan vaksinasi ini di seluruh kantor lurah.
"Seluruh tim puskesmas sudah kita atur dan kita jadwalkan waktu dan tempatnya. Untuk pelaksanaannya kita sudah rapatkan dengan lurah, camat yang dipimpin Pak Sekda dan dihadiri asisten serta kadis Kominfo dan OPD terkait lainnya," kata dia menambahkan.