Selasa 20 Jul 2021 20:55 WIB

Kasus Covid-19 di Olimpiade Tokyo Meningkat Jadi 71

Virus corona menjangkiti pemain voli Republik Ceska Ondej Perusic

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Israr Itah
Logo Olimpiade di Tokyo.
Foto: EPA
Logo Olimpiade di Tokyo.

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Tiga hari jelang pembukaan Olimpiade Tokyo, kasus Covid-19 di kalangan peserta justru kian meningkat. Kini, kasus Covid-19 di Perkampungan Olimpiade berjumlah 71, meskipun sejumlah langkah pengetatan dilakukan oleh pemerintah Jepang.

Hari ini, virus menjangkiti pemain voli Republik Ceska Ondej Perusic, yang akan absen dalam pertandingan pembuka melawan Jepang. Komite Olimpiade Ceska pun meminta pertandingan tersebut ditunda. Perusic, yang sudah dua kali divaksin dan tak bergejala, menjadi atlet ketiga di Perkampungan Olimpiade yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga

"Saya tidak melihat ini akhir dunia dan saya jelas tidak menganggap ini sesuatu yang tragis, karena betapa pentingnya bagi saya secara personal lolos ke Olimpiade dan membuktikan diri saya bisa melakukannya," kata Perusic, dikutip dari Marca, Selasa (20/7).

Ketua Komite Olimpiade Ceska, Martin Doktor, mengungkapkan sedang mempelajari opsi yang bisa mengizinkan Perusic ikut bertanding sesuati aturan. Selain Perusic, anggota tim senam Amerika Serikat, Kara Eaker, juga terjangkit Covid-1, walaupun belum berada di Perkampungan Olimpiade. Leanne Wong juga menjalani isolasi setelah dinilai menjalin kontak erat.

Selain itu ada pesepak bola Afrika Selatan, Thabiso Monyane dan Kamohelo Mahlatsi, jadi atlet Olimpiade yang pertama kali terkonfirmasi positif Covid-19. Analis video yang bekerja dengan tim mereka juga ikut terjangkit virus corona. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement