Senin 23 Aug 2021 16:23 WIB

Megawati: Kantor PDIP Milik Partai, Bukan Pribadi

PDIP meresmikan 10 kantor baru di sejumlah Indonesia.

Megawati: Kantor PDIP Milik Partai, Bukan Pribadi
Foto: Dok Republika
Megawati: Kantor PDIP Milik Partai, Bukan Pribadi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyatakan tak ada aset milik partai yang boleh dialihkan sebagai milik pribadi, termasuk dirinya sendiri. Kantor-kantor PDIP adalah milik partai sepenuhnya. 

Megawati mengaku dirinya, sebagai ketua umum partai, merasa sangat gembira dengan peresmian yang disimbolisasikan dengan penandatanganan prasasti. Pada gelombang kali ini, yang ditandatangani adalah delapan kantor DPC setingkat kabupaten/kota, sebuah gedung serbaguna yang diurusi DPD PDIP Banten dan kantor partai di Lentengagung Jakarta Selatan yang diubah menjadi gedung Sekolah Partai. 

Baca Juga

Dikatakan Megawati, kantor partai adalah milik partai, bukan perorangan. Tentu saja ini berbeda dengan di masa lalu, atau praktik masa kini oleh parpol lain. PDIP memang memelopori partai politik dibangun secara struktural sebagai institusi demokrasi, dan bukan 'milik pribadi politisi'. 

"Tempat ini bukanlah tempat perorangan, tapi merupakan aset partai. Keseluruhan daripada aset PDI Perjuangan adalah milik PDI Perjuangan, sehingga nantinya juga melalui proses, akan diberikan kepada DPP partai," kata Megawati saat meresmikan 10 gedung kantor partai baru yang tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia, Senin (23/8).

"Dengan mengucapkan bismillah, saya akan menandatangani, dan saya mengucapkan beribu terima kasih kepada seluruh warga PDI Perjuangan dimanapun berada, marilah terus kita bangun partai kita yang kita sayangi dengan mewujudkan rumah-rumah partai yang juga saya sebut adalah rumah rakyat," tegas Megawati. 

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto juga menyatakan hal senada. Bahkan Hasto menyebut kantor PDIP di seluruh Indonesia adalah harta abadi yang dimiliki oleh partai. 

"Ini tidak boleh diperjualbelikan, ini melekat sebagai harta abadi yang dimiliki oleh partai," kata Hasto Kristiyanto. 

Di acara peresmian itu, baik Megawati dan Hasto hadir secara virtual. Megawati didampingi oleh Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga. Sementara para Ketua DPP PDIP hadir secara fisik di gedung Sekolah Partai di Lenteng Agung. Yakni Djarot Saiful Hidayat, Komarudin Watubun, Ribka Tjiptaning, dan Sri Rahayu. 

Para Ketua DPP PDIP lainnya hadir secara virtual bersama ribuan kader partai dari seluruh Indonesia.  Sebagai catatan, DPP PDIP terus membangun kantor partai di seluruh daerah di Indonesia. Sebelumnya, pada 22 Juli 2020, diresmikan 20 kantor baru partai di 4 provinsi, dan 16 kabupaten/kota. 

Lalu bersamaan dengan peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020, kembali diresmikan 13 kantor, 1 Patung Soekarno dan 1 sekolah partai. Salah satunya adalah kantor partai yang megah di Yogyakarta, kota kelahiran Megawati. 

Pada 25 Mei 2021, Megawati Soekarnoputri kembali meresmikan 25 kantor baru partainya di beberapa daerah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement