REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sergio Ramos sangat ingin membuat debutnya bersama Paris Saint-Germain (PSG) meskipun itu berisiko terhadap kebugaran jangka panjangnya. Namun tampaknya manajemen klub tak mau mengambil risiko dengan memainkannya dalam waktu dekat, yakni saat PSG menjamu Manchester City dalam matchday kedua Grup A Liga Champions, Rabu (28/9).
"Dia (Ramos) dalam masa pemulihan," kata pelatih PSG Mauricio Pochettino ketika awak media menanyakan waktu debut pemain Spanyol itu, dikutip dari Marca, Selasa (28/9).
Ramos merupakan salah satu penandatanganan PSG pada musim panas tahun ini dengan biaya transfer gratis.
Namun ia belum bermain untuk klub Prancis sejak kedatangannya. Tercatat ada masalah soleus di kaki kirinya yang telah mencegahnya bermain dengan kekuatan penuh melawan Chelsea di semifinal Liga Champions musim lalu.
Departemen medis PSG telah menyarankan Ramos untuk terus beristirahat dan membangun kebugaran intinya, terutama dengan sejumlah kemunduran yang dirasakan selama proses penyembuhannya. Pelatih Mauricio Pochettino juga berharap dia dapat memanggil mantan kapten Los Blancos itu di awal musim domestik, tetapi itu tidak terjadi. Lebih lanjut, parahnya situasi cedera tersebut telah dijelaskan kepada pemain internasional Spanyol oleh staf medis PSG, seperti dilaporkan Cuatro.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa PSG telah menyarankan Ramos untuk tidak terburu-buru kembali ke lapangan karena konsekuensinya dapat merusak fisiknya dalam jangka panjang. Namun mantan kapten Real Madrid itu tertantang membuat debutnya secepat mungkin dengan berlatih keras. Sayangnya saat mencoba untuk menambah porsi latihan, Ramos mengalami kemunduran karena merasakan tidak nyaman di kaki kirinya.
"Logikanya seorang pemain ingin bermain sesegera mungkin dan yang membuatnya (Ramos) senang adalah bermain di lapangan. Tidak ada tanggal atau waktu spesifik kapan dia akan tersedia lagi, tapi kami optimistis dia akan segera bersama kami," kata Pochettino.