REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN - Yordania membuka kembali perbatasan Jaber dengan Suriah pada Rabu setelah ditutup selama dua bulan akibat eskalasi militer di provinsi Daraa. Puluhan kendaraan melintasi terminal di kedua arah sejak dini hari, menurut laporan reporter Anadolu Agency.
Langkah itu dilakukan di tengah upaya Amman dan Damaskus menormalisasi hubungan mereka. Dalam pernyataan sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri Yordania mengatakan pembukaan kembali gerbang perbatasan adalah bagian dari upaya merevitalisasi perdagangan dan pariwisata antara kedua negara.
Yordania dan Suriah juga telah mengadakan pertemuan tingkat menteri yang bertujuan membahas peningkataan kerja sama bilateral di bidang perdagangan, transportasi, listrik, pertanian, dan sumber daya air.
Awal bulan ini, menteri energi dan minyak Yordania, Mesir, Suriah, dan Lebanon menyetujui peta jalan untuk memasok gas Mesir ke Beirut melalui Suriah untuk menyelesaikan krisis energi.
*Bassel Barakat berkontribusi pada berita ini dari Ankara