Meskipun hanya sekilas, tetapi Dune memaparkan tentang bagaimana penggalan pencarian jati diri Paul, takdirnya menjadi Kwisatz Haderach, ordo Bene Gesserit, kaisar semesta Padishah Emperor Shaddam IV, dan pribumi Freman. Dune juga menceritakan teologi, perebutan sumber daya alam, konflik antara Atreides dan Harkonnen (dari planet Giedi Prime), kegersangan Arrakis, dan cacing raksasa penjaga rempah.
Film ini juga didukung aktor Hollywood terkemuka, seperti Timothée Chalamet, Zendaya, Rebecca Ferguson, Jason Momoa, Oscar Isaac, Josh Brolin, dan lain-lain. Sorotan detail pasir Arrakis dan tone warna warm mampu mengajak penonton ke dunia asing yang digambarkan di Dune sebagai masa depan.
Efek teknis untuk adegan serangan di benteng keluarga Arrakis, keruntuhan Arrakis, kesetiaan prajurit, detail kostum, fotograsi, dan efek visual mampu mengajak penonton menikmati film berdurasi 2,5 jam itu. Villeneuve, yang menulis skenario bersama Jon Spaihts dan Eric Roth, tidak main-main ketika mengatakan Dune cocok tayang di layar lebar pada bulan lalu.
Perjuangan Paul dan ibunya, Lady Jessica menyelamatkan diri dari serangan Harkonnen dan hidup di gurun pasir menjadi awal kisah Dune yang layak diikuti penonton. Terlebih, suara dan melodi gubahan Hans Zimmer mampu memberi sentuhan misterius dan membius penonton larut dalam film sci-fi paling dinanti sejak tahun lalu itu. Ceritanya yang tak berat mampu mengantarkan pemirsa mengenal karya hebat Frank Herbert.