Jumat 22 Oct 2021 03:57 WIB

Database KPAI dan Bank Jatim Terindikasi Dijual di RaidForum

Data diduga berisi database KPAI dan Bank Jatim sejak 2016.

Red: Indira Rezkisari
Database milik Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Bank Jatim terindikasi dijual di RaidForums.
Foto: Pikist
Database milik Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Bank Jatim terindikasi dijual di RaidForums.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Database milik Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Bank Jatim terindikasi dijual di RaidForums (tempat pengumpul data hasil kebocoran database). Hal ini terungkap setelah pakar keamanan siber Dr. Pratama Persadha mengecek di RaidForums ada akun bernama C77 upload (unggah) data KPAI yang dijual secara murah.

"Data tersebut diduga berisi database pelaporan masyarakat dari seluruh Indonesia sejak 2016 sampai sekarang," kata Ketua Lembaga Riset Siber Indonesia CISSReC Pratama Persadha, Kamis (21/10) malam. Ia mengungkapkan database tersebut memiliki detail lengkap tentang identitas pelapor, seperti nama, nomor identitas, kewarganegaraan, telepon, HP, agama, pekerjaan, pendidikan, alamat, email, tempat lahir, tanggal lahir, jenis kelamin, provinsi, kota, usia, serta tanggal pelaporan.

Baca Juga

Disebutkan pula bahwa dua database yang diberikan, yakni berukuran 13 megabita dengan nama file kpai_pengaduan_csv dan 25 megabita dengan nama kpai_pengaduan2_csv. "Untuk men-download-nya, user RaidForums harus mengeluarkan 8 credits per data atau sekitar Rp 35 ribu," kata Pratama, yang juga dosen pascasarjana pada Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) ini.

Selain itu, lanjut dia, juga terdapat kolom data penghasilan bulanan, ringkasan kasus, hasil mediasi, bahkan diduga ada list data identitas korban yang masih di bawah umur. Data ini sangat berbahaya karena predator daring bisa menarget dari data-data yang ada di sini.