Rabu 15 Dec 2021 07:37 WIB

BIN Sasar 12 Titik Vaksinasi Anak di Kepulauan Riau

Kepri jadi target pertama vaksinasi anak karena berdekatan dengan Singapura

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
 Seorang petugas kesehatan memberikan dosis vaksin COVID-19 kepada seorang siswa sekolah dasar selama perjalanan vaksinasi untuk anak-anak antara usia enam hingga 11 tahun. Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyelenggarakan vaksinasi perdana untuk anak berusia 6-11 tahun. Binda Kepri menggandeng lintas instansi untuk membantu kelancaran vaksinasi yang dilakukan di 12 titik lokasi berbeda itu.
Foto: EPA-EFE/Bagus Indahono
Seorang petugas kesehatan memberikan dosis vaksin COVID-19 kepada seorang siswa sekolah dasar selama perjalanan vaksinasi untuk anak-anak antara usia enam hingga 11 tahun. Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyelenggarakan vaksinasi perdana untuk anak berusia 6-11 tahun. Binda Kepri menggandeng lintas instansi untuk membantu kelancaran vaksinasi yang dilakukan di 12 titik lokasi berbeda itu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyelenggarakan vaksinasi perdana untuk anak berusia 6-11 tahun. Binda Kepri menggandeng lintas instansi untuk membantu kelancaran vaksinasi yang dilakukan di 12 titik lokasi berbeda itu.

"Ini merupakan vaksinasi pertama yang digelar bagi anak usia 6 sampai 11 tahun sesuai perintah dari Presiden Joko Widodo untuk mendukung vaksinasi anak," ujar Kepala Bagian Operasional (Kabagops) Binda Kepri, Kolonel Chb Komara Manurung, lewat keterangan pers, Selasa (14/12).

Baca Juga

Komara mengungkapkan, vaksin yang digunakan pada vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun kali ini merupakan vaksin Sinovac. Menurut Komara, vaksinasi anak yang mulai dilakukan hari ini itu sangat perlu didukung karena Provinsi Kepri merupakan gerbang perbatasan dengan negara Malaysia dan Singapura.

Dia menerangkan, secara total ada 12 titik lokasi yang menjadi pelaksanaan vaksinasi di wilayah tugas Binda Kepri. Selain menyasar anak-anak, vaksinasi tersebut juga menyasar masyarakat umum, termasuk para lansia, guna mempercepat target kekebalan komunal atau herd immunity secara nasional.

"Kolaborasi dengan lintas instansi terkait terus kami laksanakan untuk membantu pemerintah dalam mencapai target 100 persen capaian vaksinasi di tengah pandemi Covid-19," jelas Komara.

Kepala Sekolah Dasar (SD) Yos Sudarso, Kepri, Didiek Dwi Atmadi, mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi anak-anak yang merupakan peserta didiknya. Didiek mengaku, vaksinasi tersebut penting untuk kelancaran Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

"Pemerintah sangat peduli dengan anak kita, yang belum terjamah menyasar anak sekolah dasar. Sangat luar biasa, kami sangat apresiasi program pemerintah," kata Didiek.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement