REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPSMI) merupakan organisasi pembinaan dan pengembangan kesenian, di jenjang pendidikan tinggi yang berwenang serta bertanggung jawab dalam membina, mengelola, mengembangkan, mengoordinasikan seluruh pelaksanaan kegiatan keseniaan mahasiswa di Indonesia.
BPSMI juga tersebar di seluruh provinsi di Indonesia, salah satunya adalah di Kalimantan Barat (kalbar) dengan nama BPSMI Kalimantan Barat.
Di tahun 2021 lalu, masa kepengurusan BPSMI Kalimantan Barat sudah berakhir. Maka dari itu, pengurus BPSMI Kalimantan Barat mengadakan musyawarah provinsi untuk kembali membentuk Kepengurusan BPSMI Kalimantan Barat 2022–2026.
Kegiatan Musyawarah Provinsi Kalimantan Barat ini, berlangsung pada tanggal 12 Januari 2022, bertempat di Ruang Rapat Lantai 3 Gedung Rektorat Universitas Tanjungpura, serta dihadiri universitas dan perguruan tinggi yang ada di kalimantan barat, salah satunya adalah Universitas BSI (Bina Sarana Informatika).
Selain membentuk kepengurusan periode 2022–2026, pada musyawarah provinsi kali ini juga membahas terkait persiapan universitas dan perguruan tinggi untuk mengikuti ajang pekan seni mahasiswa, baik untuk tingkat daerah maupun tingkat nasional.
Sebagai salah satu Universitas yang mendukung mahasiswanya, baik secara akademik maupun non akademik maka Universitas BSI sangat mendukung kegiatan mahasiswa, salah satunya dibidang seni.
Maka dari itu, dalam kegiatan Musyawarah Provinsi BPSMI Kalimantan Barat ini, Universitas BSI turut mengirimkan salah satu perwakilannya yaitu Yoki Firmansyah selaku staff kemahasiswan Universitas BSI kampus Pontianak.
Yoki mengatakan bahwa kehadirannya di kegiatan ini, sebagai salah satu bentuk dukungan kepada mahasiswa Universitas BSI kampus Pontianak dalam bidang seni. Bergabungnya Universitas BSI di BPSMI Kalimantan Barat, juga dapat membuka peluang bagi mahasiswa/i berbakat dibidang seni untuk dapat menyalurkan bakatnya.
“Di dalam Musyawarah Provinisi BPSMI Kalimantan Barat ini, saya mewakili Suharyanto selaku warek II bidang non akademik Universitas BSI. Kehadiran saya ini sebagai salah satu bentuk dukungan dari Universitas BSI kampus Pontianak didalam bidang seni. Saya yakin dengan tergabungnya Universitas BSI di BPSMI Kalimantan Barat, akan membuka peluang bagi mahasiswa/i Universitas BSI yang memiliki bakat dibidang seni untuk dapat menyalurkan bakatnya,” jelas Yoki.
Ia menambahkan bahwa, dengan adanya kegiatan musyawarah provinsi BPSMI Kalimantan Barat ini, dapat membantu mahasiswa dalam pendampingan mahasiswa.
“Harapan saya semoga mahasiswa Universitas BSI bisa mendapatkan pendampingan dan pembinaan tentang seni, tidak hanya dari kampus Universitas BSI saja. Melainkan juga bisa lintas kampus yang ada di Kalimantan Barat,” tutup Yoki.
Ikuti Whatsapp Channel Republika