Senin 17 Jan 2022 09:20 WIB

Pemkab Mamuju Dzikir Bersama Peringati Satu Tahun Gempa

Gempa Mamuju diharapkan menjadi bahan renungan.

Sejumlah warga berada di luar rumah pasca gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (3/2/2021). BMKG Sulawesi Barat mencatat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,1 terjadi pada pukul 16:25:38 WITA di 18 kilometer Barat Laut Majene-Sulbar dan tidak berpotensi tsunami. Pemkab Mamuju Dzikir Bersama Peringati Satu Tahun Gempa
Foto: AKBAR TADO/ANTARA
Sejumlah warga berada di luar rumah pasca gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (3/2/2021). BMKG Sulawesi Barat mencatat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,1 terjadi pada pukul 16:25:38 WITA di 18 kilometer Barat Laut Majene-Sulbar dan tidak berpotensi tsunami. Pemkab Mamuju Dzikir Bersama Peringati Satu Tahun Gempa

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Pemerintah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengadakan dzikir dan doa bersama memperingati satu tahun gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada 15 Januari 2021, Ahad (16/1/2022). Bupati Mamuju Sutinah mengatakan dzikir dan doa bersama dipimpin Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis dengan dihadiri jajaran pejabat Mamuju dan ratusan Majelis Taqlim di Mamuju.

Sutinah mengatakan, gempa yang melanda Kabupaten Mamuju adalah cobaan dari Allah SWT kepada umatnya. Ia mengatakan, pemerintah Kabupaten Mamuju akan menggelar dzikir bersama untuk mengenang setahun peristiwa bencana alam tersebut dengan harapan agar kabupaten Mamuju senantiasa terhindar dari marabahaya.

Baca Juga

"Peristiwa bencana gempa bumi yang terjadi dapat menjadi bahan renungan agar semua umat Muslim dapat lebih mawasdiri dan senantiasa meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kepada Allah SWT," katanya.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang selama ini telah membantu pemulihan pascabencana gempa sehingga Mamuju dapat bangkit dari bencana seperti sekarang ini. "Peringatan satu tahun mengenang bencana jangan diratapi, melainkan menjadikannya pelajaran agar senantiasa siap dalam menghadapi segala kemungkinan bencana yang terjadi," katanya.

Ia berharap masyarakat terus dapat terbangun solidaritas dan persatuannya seperti saat bencana maupun dalam membangun daerah agar Mamuju dapat semakin maju dan berkembang. 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement