Kamis 17 Feb 2022 11:33 WIB

Indonesia-Arab Saudi Jajaki Kerja Sama Peningkatan Produksi Alquran

Indonesia mempersempit defisit pasokan Alquran di dalam negeri.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Muhammad Hafil
Indonesia-Arab Saudi Jajaki Kerja Sama Peningkatan Produksi Alquran. Foto:   Petugas melakukan proses pencetakan Alquran di Unit Percetakan Al Quran (UPQ) Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/10).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Indonesia-Arab Saudi Jajaki Kerja Sama Peningkatan Produksi Alquran. Foto: Petugas melakukan proses pencetakan Alquran di Unit Percetakan Al Quran (UPQ) Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/10).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Indonesia menjajaki kerja sama pengelolaan percetakan Alquran dengan Arab Saudi. Hal ini dimaksudkan untuk mempersempit defisit pasokan Alquran di dalam negeri.

Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, ia telah bertemu Menteri Urusan Islam Arab Saudi Sheikh Abdullatif bin Abdul Aziz dan Sekretaris Jenderal Kompleks Raja Fahd untuk Percetakan Alquran Talal bin Razin Al-Rehil di Madinah, untuk meminta bantuan.

Baca Juga

"Kami meminta Pemerintah Saudi mengirim tim teknis ke Indonesia, untuk membantu kami meningkatkan mesin cetak Alquran kami. Jadi dari segi manajemen, kualitas bangunan, mesin dan material bisa kita tiru,” kata dia dikutip di Salaam Gateway, Kamis (17/2).

Dia menambahkan, perwakilan Saudi pada prinsipnya menyetujui permintaan tersebut. Sebagai imbalannya, Arab Saudi ingin mendirikan Islamic Center di Indonesia.