REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Gedung Putih pada Rabu (9/3/2022) mengatakan tuduhan Rusia tentang dugaan keterlibatan AS dalam laboratorium senjata biologi dan pengembangan senjata kimia di Ukraina adalah salah.
"Kami mencatat klaim palsu Rusia tentang dugaan laboratorium senjata biologis AS dan pengembangan senjata kimia di Ukraina," kata sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki dalam serangkaian cuitan.
Dia mengatakan Rusia mungkin bisa meletakkan dasar untuk penggunaan senjata kimia atau biologi di Ukraina "atau untuk membuat operasi terselubung menggunakan senjata-senjata itu" tapi tidak memberikan bukti.
Sebelumnya Reuters memberitakan Presiden AS Joe Biden mengeluarkan pernyataan mengajak negara sekutunya untuk tidak membeli minyak dan energi Rusia sebagai bagian dari sanksi terhadap Rusia yang menginvasi Ukraina. Pernyataan Biden itu membuat Moskow marah dengan menyatakan akan memberikan reaksi setelah memikirkannya dengan serius.