REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Memasuki era Society 5.0 yang serba digital dan serba cepat, ditambah dengan perkembangan teknologi yang selalu terbarukan, mendorong setiap insan untuk terus mengembangkan diri dan meningkatkan kompetensi. salah satunya kompetensi berbahasa asing yaitu Bahasa Inggris.
Salah satu skill yang wajib dikuasai oleh seorang pendidik yaitu, kecakapan dalam berbahasa Inggris atau English Proficiency skills yang terdiri dari listening, speaking, writing dan reading.
Untuk mendukung hal tersebut, Lembaga Bahasa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kembali menggelar Pelatihan Bahasa Inggirs dengan tema “Let’s Blast Your English Proficiency Skills” kepada dosen-dosen Universitas BSI.
Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari pada Senin-Rabu, 7 – 9 Maret 2022, secara daring melalui zoom meeting, dengan menghadirkan 3 pemateri. Narasumber pertama yaitu Retno Rahayuningsih yang memaparkan materi mengenai Tes Kompetensi Bahasa Inggris seperti TOEFL, TOEP, dan IELTS.
Hadir juga Ary Iswanto Wibowo, selaku pemateri kedua, dengan materi mengenai Improving Writing Skill, dan narasumber terakhir Yanti Rosalinah, mengenai conversation dan mengajak peserta untuk terlibat dalam komunikasi atau berbicara bahasa Inggris.
Retno Rahayuningsih menjelaskan, tujuan dari pelatihan bahasa inggris “Let’s Blast Your English Proficiency Skills” untuk menambah wawasan bahasa Inggris dosen-dosen Universitas BSI, agar lebih memahami kompetensi dalam berbahasa Inggris (English Proficiency). Mulai dari uji kompetensi berbahasa inggris seperti TOEFL, TOEIC, TOEP, dan juga IELTS.
“Dalam pelatihan ini, peserta kami ajarkan kiat-kiat untuk memahami dan meningkatkan kompetensi dalam menulis, baik menulis surat resmi maupun menulis untuk kebutuhan artikel ilmiah berbahasa Inggris. Tidak hanya itu, melalui Converation Test, dosen-dosen Universitas BSI menjadi lebih lancar, berani, dan percaya diri saat berbicara di forum resmi nantinya,” kata Retno.
Menurutnya, Conversation (percakapan dalam Bahasa Inggris) bertujuan menciptakan rasa berani dan percaya diri dosen-dosen Universitas BSI saat berbicara atau berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Baik dengan rekan sejawat atau bertemu dengan relasi dari luar negeri.
Sementara itu, Diah Puspitasari selaku Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Universitas BSI yang juga hadir dalam keterangan tertulisnya Kamis (10/3/2022) menyampaikan, agar peserta pelatihan bahasa inggris dapat terus meningkatkan kemampuan berbahasa mulai dari kemampuan Listening, Speaking, Writing, dan Reading.
“Kegiatan pelatihan ini sangat bagus dan bermanfaat bagi peserta. Diharapkan para dosen dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Semoga kita selalu dapat moving toward together untuk meraih kerberhasilan dan kesuksesan dimasa yang akan datang,” tuturnya.