Ahad 20 Mar 2022 19:30 WIB

Lagi, Migran Indonesia Tewas ketika Hendak Menyeberang ke Malaysia

Sedikitnya, dua orang tewas dan 26 hilang setelah feri yang membawa migran tenggelam.

Rep: Mabruroh/ Red: Agus Yulianto
Tim SAR mengevakuasi warga yang kapalnya tenggelam. (Ilustrasi)
Foto: Antara/Abriawan Abhe
Tim SAR mengevakuasi warga yang kapalnya tenggelam. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapal Kayu Nelayan Indonesia yang hendak menuju Malaysia, tenggelam pada Ahad (20/3). Kapal yang diduga membawa migran ilegal itu diduga bocor segera setelah berangkat sebelum dihantam ombak yang kuat dan tenggelam.

“Sedikitnya, dua orang tewas dan 26 lainnya hilang setelah sebuah feri yang membawa puluhan migran tenggelam di lepas pantai Indonesia,” kata seorang pejabat, dilansir dari Gulf Today, Ahaf (20/3).

Kapal nelayan kayu itu membawa 89 penumpang ketika berangkat ke negara tetangga Malaysia melalui rute yang tidak dijaga. Seorang pria dan seorang wanita ditemukan tewas sementara 61 lainnya berhasil diselamatkan dan segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Penumpang yang lainnya masih hilang.

"Kami telah mengerahkan personel kami untuk mencari 26 korban yang hilang tetapi upaya kami sejauh ini belum membuahkan hasil," kata kepala tim pencarian dan penyelamatan lokal Ady Pandawa kepada AFP.

Adapun bangkai kapal yang rusak, telah dievakuasi ke tempat terdekat di Pelabuhan. Para penumpang gelap berasal dari berbagai wilayah. Mereka menuju Malaysia untuk mencari pekerjaan di Malaysia tanpa dokumentasi yang memadai.

“Kami menduga jumlah penumpang melebihi kapasitas kapal sehingga ketika dihantam ombak kuat langsung tenggelam,” katanya.

Malaysia yang relatif makmur adalah rumah bagi jutaan migran dari bagian Asia yang lebih miskin, banyak dari mereka tidak berdokumen, bekerja di industri termasuk konstruksi dan pertanian.

Orang Indonesia yang mencari pekerjaan secara ilegal di negara tetangga Malaysia sering kali menghadapi risiko penyeberangan laut yang berbahaya, dan kecelakaan sering terjadi karena cuaca buruk dan langkah-langkah keamanan yang buruk.

Pada Januari lalu, enam wanita Indonesia tenggelam di lepas pantai Malaysia setelah perahu mereka terbalik dalam upaya yang dicurigai untuk memasuki negara itu secara ilegal. Sebulan sebelumnya, 21 TKI juga tewas setelah kapal mereka terbalik.

 

 

Sumber:

https://www.gulftoday.ae/news/2022/03/20/two-migrants-dead-26-missing-in-indonesia-boat-accident

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement