Senin 11 Apr 2022 14:26 WIB

Polresta Bogor Tangkap Pemuda Tawuran di Depan Rumah Sakit

Sekelompok pemuda terekam kamera warga saling menyerang menggunakan sarung bandul.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Andi Nur Aminah
Ilustrasi Anak Sekolah Tawuran
Foto: Foto : MgRol_92
Ilustrasi Anak Sekolah Tawuran

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Tim Kujang Polresta Bogor Kota kembali menangkap sekelompok anak muda yang terlibat tawuran atau perang sarung. Enam pemuda ditangkap usai melakukan perang sarung di Jalan Bangbarung, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor dan menyerang orang tak dikenal.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, Kompol Dhoni Erwanto, mengatakan aksi tawuran para pemuda ini dilakukan pada Ahad (10/4) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB. “Benar terjadi peristiwa tawuran antar kelompol anak muda menggunakan sarung yang dimodifikasi atau sarung bandul, pada Ahad (10/4) di depan pintu masuk RSIA Nuraida,” kata Dhoni, Senin (11/4).

Baca Juga

Dhoni menjelaskan, sekelompok pemuda yang terekam kamera warga saling menyerang menggunakan sarung bandul. Enam pemuda berusia sekitar 14 hingga 19 tahun akjienya ditangkap untuk dimintai keterangan. “Alat yang digunakan dalam aksi kekerasan itu merupakan sarung yang dibuat bandul, juga menggunakan tangan kosong,” ucap Dhoni.

Dari keterangan yang didapatnya dari para pelaku, Dhoni mengungkapkan, para pelaku tidak mengenali korban yang menjadi sasaran. Adapun aksi tawuran ini melibatkan kelompok anak kawasan Pamikul melawan anak kawasan Jambu Dua.

Usai ditangkap, Dhoni mengatakan, kepolisian kemudian mengambil data berupa sidik jari, foto close up, serta direntitas para pelaku. “Kami lakukan pemeriksaan terhadap anak-anak yang diamankan, kemudian kami hubungi orangtua atau walinya masing-masing,” ujarnya.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement