“Sebagai bagian dari proses Peningkatan App Store, pengembang aplikasi yang belum diperbarui dalam tiga tahun terakhir dan gagal memenuhi ambang batas unduhan minimal, artinya aplikasi belum diunduh sama sekali atau sangat sedikit selama periode 12 bulan bergulir akan menerima email yang memberi tahu mereka bahwa aplikasi mereka telah diidentifikasi untuk kemungkinan dihapus dari App Store.”

The Verge telah mendengar tentang email tersebut sebelumnya. Pengembang seperti Robert Kabwe dan Emilia Lazer-Walker melaporkan menerima pemberitahuan itu. Pengembang menyatakan mereka kesusahan karena mereka memiliki waktu 30 hari untuk memperbarui aplikasi mereka, atau mereka akan dihapus dari toko.

Kabwe mengungkapkan seharusnya pengguna masih dapat membeli gim konsol dari tahun 2000-an. Menurutnya, jika Apple menghapus aplikasi itu lama yang tidak diupdate, sama seperti Apple menghapus film dari iTunes Store hanya karena mereka muncul dengan bilah hitam di TV modern.

Pengembang menggatakan Apple tidak menerapkan aturan secara tidak konsisten. Misalnya, satu pengembang mencatat bahwa Pocket God, gim populer dari masa awal iPhone, belum diperbarui selama tujuh tahun tetapi masih ada di App Store. Apple mengatakan aplikasi itu masih aktif karena masih populer.

Dari satu sudut, alasan ini tidak selalu sesuai dengan paruh pertama posting Apple, di mana dikatakan menghapus aplikasi lama untuk memastikan kepercayaan pengguna pada aplikasi berkualitas, dan untuk meningkatkan kemampuan menemukan, keamanan dan privasi, serta pengalaman pengguna.

Namun, Apple mengatakan tidak ingin App Store dipenuhi dengan aplikasi yang telah dilupakan oleh pengembang dan pengguna. Ini memiliki cukup banyak masalah sehingga memudahkan pengguna untuk menemukan aplikasi yang bagus apa adanya, dan mudah untuk membayangkan Apple melihat menghapus aplikasi lama yang tampaknya tidak relevan sebagai solusi yang baik.

Kini, sedikit kabar baiknya adalah pengembang memiliki 90 hari, bukan 30 untuk memperbarui aplikasi mereka sebelum dihapus.