REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Gadis berusia 16 tahun bernama Brooke Ryan ditemukan tak bernyawa di kamarnya sambil memegang kaleng deodoran semprot dan handuk kecil di bawahnya. Jenazah Brooke ditemukan oleh ibunya Anne Ryan di rumah mereka di Broken Hill, New South Wales, Australia pada 3 Februari lalu.
Brooke yang dikenal sebagai anggota klub sepak bola itu meninggal karena serangan jantung setelah diduga menghirup aerosol dalam aktivitas yang mematikan yang dikenal sebagai "chroming". Chroming telah menjadi perhatian tenaga pendidik di Australia.
Seorang guru menyerukan pembatasan penjualan kaleng deodorant dalam upaya membasmi tren berbahaya tersebut. Kini, Anne Ryan bercerita tentang kematian putrinya untuk memperingatkan orang tua lain akan bahaya "chroming".