Rabu 25 May 2022 22:15 WIB

Megawati Ingatkan Kader PDIP Agar tak Lengah dengan Hasil Survei

Survei yang menempatkan PDIP unggul dinilai bisa lemahkan daya juang.

Red: Teguh Firmansyah
 Megawati saat memberikan pengarahan dalam acara halalbihalal secara virtual dengan tiga struktur Partai, dalam keterangan persnya, Rabu (25/5/2022) petang.
Foto: istimewa
Megawati saat memberikan pengarahan dalam acara halalbihalal secara virtual dengan tiga struktur Partai, dalam keterangan persnya, Rabu (25/5/2022) petang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan seluruh kader partai ini agar tidak lengah dengan berbagai hasil survei yang menempatkan PDIP sebagai partai paling banyak dipilih. Laporan itu bisa melemahkan daya juang.

"Meskipun hasil survei begitu, menempatkan PDI Perjuangan dengan elektoral tertinggi, itu jangan menjadi pegangan utama. Kader dan pengurus partai tidak boleh lengah karena hal itu bisa melemahkan daya juang kita," kata Megawati saat menggelar halalbihalal secara virtual dengan ribuan peserta terdiri pengurus DPP PDIP dan tiga struktur partai, Rabu.

Baca Juga

Dia juga mengingatkan kepada seluruh kader PDIP di seluruh daerah untuk mempersiapkan diri terkait dengan penyelenggaraan Pemilu 2024 mengingat KPU akan melakukan verifikasi. Apalagi saat ini, selain partai politik lama maupun yang baru berdiri, jugaakan mengikuti proses verifikasi.

"Tentu kita harus dapat membuktikan bahwa kita memenuhi peraturan sebagai calon partai peserta pemilu," ujar Megawati.

Megawati juga mengumumkan bahwa Rakernas KeduaPDIP akan diadakan pada tanggal 21-23 Juni 2022. Jadwal rakernas ini dimundurkan dari rencana semula karena menunggu keputusan tahapan resmi Pemilu 2024 oleh KPU.

Dalam kesempatan itu, Megawati mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada seluruh kader PDIP."Saya ucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin," kata Megawati yang mengikuti acara dari kediamannya, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement