REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Indonesia mengecam keras aksi pawai bendera dan penyerbuan terhadap kompleks Masjid Al Aqsa oleh pemukim Israel.
Ketegangan meningkat di seluruh wilayah Palestina setelah pawai bendera kontroversial oleh pemukim Israel di Yerusalem Timur dan serangan harian oleh pemukim ke Kompleks Masjid Al Aqsa.
"Indonesia mengecam keras aksi pawai dan inkursi terhadap wilayah kompleks Masjid Al Aqsa yang dilakukan kelompok yang tidak bertanggung jawab," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI, Teuku Faizasyah, dalam pengarahan media secara virtual, Kamis (2/6/2022).
Faizasyah mengatakan, aksi tersebut merupakan pelanggaran nyata dari status quo yang disepakati atas Al Aqsa. "Dengan demikian juga merupakan pelanggaran hukum internasional," imbuhnya.
Indonesia juga menyerukan agar Dewan Keamanan PBB membuat langkah-langkah nyata untuk memastikan tidak ada eskalasi di wilayah pendudukan. Sebab hal-hal seperti itu akan meningkatkan sensitifitas hubungan beragama di masyarakat dunia.
"Kita mengingatkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab menahan diri dan tidak mengeskalasi dari apa yang terjadi," tambahnya.
Sementara itu, pertemuan Menlu RI dan Menlu Palestina pun masih dimatangkan mengingat peristiwa-peristiwa bergejolak yang terjadi di wilayah Palestina oleh Israel. Jika sudah waktunya, kata Faizasyah maka pertemuan akan terselenggara.
"Rencana pertemuan Menlu Retno Marsudi dengan Menlu Palestina masih terus dipastikan sebab kita memaklumi terhadap perkembangan yang dilihat bersama di wilayah pendudukan tampaknya akan menyulitkan perjalanan untuk pertemuan di antara kedua menlu," kata Faizasyah.
"Namun kedua pihak terus melakukan persiapan-persiapan substantif dan hal lain bila dapat terselenggara pertemuan tersebut," kata dia.
Masjid Al Aqsa adalah situs tersuci ketiga bagi Islam. Sementara orang Yahudi menganggap area Kompleks Al Aqsa sebagai Temple Mount atau sisa dari dua kuil kuno kepercayaan mereka.
Ribuan nasionalis Israel melakukan pawai bendera di Old Town Yerusalem pada Ahad (29/5/2022)Titik akhir pawai bendera yaitu di Tembok Barat, sebuah tempat berdoa Yahudi yang terletak di bawah Masjid Al Aqsa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika