Rabu 22 Jun 2022 14:39 WIB

Korban Jiwa Gempa Afghanistan Jadi 255 Orang

Informasi mengenai bencana yang terjadi di Provinsi Paktika itu masih sulit didapat.

Rep: Lintar Satria/ Red: Friska Yolandha
Ilustrasi Gempa. Korban tewas dalam gempa bumi di Afghanistan menjadi 255 orang.
Foto: Pixabay
Ilustrasi Gempa. Korban tewas dalam gempa bumi di Afghanistan menjadi 255 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Korban tewas dalam gempa bumi di Afghanistan menjadi 255 orang. Informasi mengenai bencana yang terjadi di Provinsi Paktika itu masih sulit didapat.

Gempa, Rabu (22/6/2022) ini terjadi ketika sebagian besar masyarakat internasional meninggalkan negara itu usai Taliban berkuasa. Hal ini dinilai akan memperumit proses pengiriman bantuan ke daerah bencana.

Baca Juga

Kantor berita Bakhtar melaporkan, jumlah korban tewas dan mengatakan tim penyelamat tiba dengan helikopter. Direktur Jenderal kantor berita milik pemerintah itu  Abdul Wahid Rayan mencicit sekitar 90 rumah ambruk dan puluhan orang terjebak di reruntuhan di Paktika.

Rekaman yang diambil di provinsi yang dekat dengan perbatasan Pakistan itu memperlihatkan korban dibawa ke dalam helikopter. Foto-foto yang menyebar di internet memperlihatkan rumah-rumah batu yang hancur. Warga memunguti bebatuan dan puing-puing lainnya.

Bakhtar mengunggah video yang memperlihatkan seorang warga menerima infus sambil duduk di kursi plastik depan rumahnya yang hancur. Sebagian lainnya terbaring di atas brankar.

"Gempa bumi keras mengguncang empat distrik di Provinsi Paktika, menewaskan dan melukai ratusan warga kami dan menghancurkan puluhan rumah," kata deputi juru bicara pemerintah Taliban Bilal Karimi di Twitter.

"Kami mendesak semua lembaga bantuan segera mengirimkan tim ke daerah untuk mencegah bencana lebih parah," tambahnya.

Raya mengatakan pihak berwenang yakin korban jiwa dan luka juga ada di Provinsi Khorst tetangga Paktika. Departemen Meteorologi Pakistan mengatakan gempa dengan kekuatan gempa 6,1 skala Richter terasa di Islamabad dan di Provinsi Punjab lainnya.

Juru bicara penanggulangan bencana setempat Taimoor Khan mengatakan beberapa daerah terpencil di Pakistan yang berbatasan dengan Afghanistan juga melaporkan kerusakan rumah akibat gempa. 

Perdana Menteri Pakistan Shahbaz Sharif menyampaikan belasungkawa dan menawarkan bantuan pada rakyat Afghanistan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement